Cedera Parah, Ini Kebiasaan Kapolda Jambi yang Bikin Kuat Bertahan Berhari-hari di Hutan Kerinci

Selasa, 21 Februari 2023 | 21:03
Istimewa

Potret evakuasi Kapolda Jambi yang dibantu tim TNI AU dengan helikopter Super Puma.

Fotokita.net - Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono terpaksa menunggu selama berhari-hari proses evakuasi di kawasan hutan Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci. Sebab, tim SAR gabungan mengalami kesulitan untuk memindahkan Rusdi lantaran cuaca tidak juga bersahabat.

Sebelum proses evakuasi berhasil dilakukan tim penolong, sejumlah foto dan video yang beredar, tampak Kapolda Jambi hanya terbaring, dan kelihatan tidak berdaya.

Bahkan beberapa foto memperlihatkan, wajah jenderal bintang dua itutampak pucat. Rusdi dikabarkanmengalami cidera patah tangan akibat insiden pendaratan darurat helikopter di kawasan hutan Desa Tamiai.

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Mulia Prianto mengatakan, informasi kondisi kesehatan Rusdi memang datang dari Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Andri Ananta, yang juga salah satu penumpang heli.

"Informasi dari Dirreskrimum, seperti itu, tetapi patah atau tidaknya kita tunggu dari tim medis yang berada di titik koordinat," katanya, Senin (20/2/2023).

Proses evakuasi Kapolda Jambi di kawasan hutan Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci, Jambi memasuki hari ketiga.

Empat penumpang helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono berhasil dievakuasi melalui jalur udara, Selasa (21/2/2023).

Istimewa

Setelah bertahan hidup selama berhari-hari di hutan Kerinci, Irjen Rusdi Hartono berhasil dievakuasi melalui jalur udara.

Keempat orang tersebut, yakni Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta, Dirpolairud Polda Jambi, Kombes Pol Michael Mumbunan, Ajudan Kapolda, Briptu Aditya, Copilot AKP Amos Freddy Sitompul.

Sebelumnya, sejak pagi tadi proses evakuasi sempat terkendala 5 kali.

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, sejak pagi tadi sudah ada 5 kali upaya evakuasi dan penyaluran logistik dan obat-obatan, namun belum berhasil.

Baca Juga: Ajudan Dievakuasi, Kapolda Jambi Alami Cedera Berat di Bagian Ini

Istimewa

Anggota TNI AU mengevakuasi Irjen Rusdi Hartono menggunakan helikopter Super Puma tanpa harus mendarat.

Adapun upaya evakuasi ini dilakukan sejak pukul 07:00 WIB, kemudian pukul 09:00 WIB, pukul 09:45, pukul 10:00 WIB dan pukul 12:00 WIB.

"Iya, untuk updatenya sampai saat ini proses evakuasi masih terkendala dengan cuaca," kata Mulia, Selasa (21/2/2023) sore.

Meski demikian, Mulia memastikan Kapolda Jambi dan rombongan masih dalam kondisi sadar, dan bisa berkomunikasi.

"Memang kita tadi sudah upayakan untuk terjunkan logistik, obat-obatan dan peralatan, tetapi sampai saat ini memang belum berhasil," tambah Mulia.

Mulia menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih bisa berkomunikasi dengan Kapolda Jambi dan rombongan, serta personel yang telah siaga di lokasi sejak kemarin.

Istimewa

Kebiasaan Kapolda Jambi membuatnya mampu bertahan dalam kondisi cedera parah di hutan Kerinci.

Memasuki hari ketiga proses evakuasi, Mulia Prianto ungkap kondisi terkini kesehatan Kapolda Jambi.

Mulia menjelaskan, sejauh ini Rusdi masih dengan kondisi sadar dan bisa berkomunikasi, sama dengan penumpang helikopter lainnya.

Namun, Kapolda Jambi memang mengalami cidera dengan kondisi tangan bagian kanan yang patah, serta sejumlah luka-luka.

"Updatenya, pak kapolda masih sadar dan bisa berkomunikasi karena sudah ada tim medis di lokasi. Memang sejak awal Dirreskrimum yang ikut dalam rombongan penumpang helikopter yang mendarat darurat menjelaskan kondisi tangan pak Kapolda patah ya yang bagian kanan," papar Mulia, Selasa (21/2/2023).

Baca Juga: Kepalanya Diganjal, Kondisi Kapolda Jambi Ditangani Dokter Tim SAR, Ada Tabung Oksigen

Istimewa

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berbincang dengan Irjen Rusdi Hartono sebelum dibawa ke RS Bhayangkara.

Proses evakuasi pun diwarnai keharuan lantaran Irjen Rusdi enggan dievakuasi sebelum 7 anggotanya selesai dievakuasi.

"Kapolda Jambi mengutamakan anak buahnya dulu atau anggota yang dievakuasi," kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, Selasa (21/2/2023).

Usai ketujuh anak buahnya dibawa tim penyelamat, terakhir, giliran Irjen Rusdi dievakuasi. Kabar proses evakuasi mantan Karo Penmas Divisi Humas Polri ini disampaikan oleh akun Instagram resmi Polda Jambi, @polda_jambi.

"Alhamdulillah Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono telah berhasil dievakuasi," tulis akun @polda_jambi.

Seperti diketahui, Irjen Rusdi Hartono dan rombongan mengalami kecelakaan saat mendarat darurat di Perbukitan Tamiai, Muara Empat, Kabupaten Kerinci, Jambi, pada Minggu (19/2). Proses evakuasi Irjen Rusdi dan rombongan memakan waktu 3 hari karena terkendala cuaca berkabut dan medan tebing yang terjal.

Pada proses evakuasi hari ketiga, ada 6 helikopter yang disiagakan. Korban yang dievakuasi terlebih dulu adalah pilot helikopter AKP Ali Nurdin S Harahap, Direskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yusdhistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan, kopilot AKP Amos Freddy P Sitompul, dan ADC Kapolda Jambi Briptu Muhardi Aditya.

Sementara itu, tiga orang yang dievakuasi terakhir adalah Koorspripim Kompol Ayani, mekanik Aipda Susilo, dan Irjen Rusdi Hartono. Evakuasi Kapolda Jambi dan rombongan yang menjadi korban kecelakaan helikopter dilakukan secara bertahap.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terbang langsung ke Jambi untuk memantau proses evakuasi Irjen Rusdi Hartono. Dia mengaku telah bertemu dengan Irjen Rusdi Hartono.

"Saya sempat bertemu dengan Kapolda Jambi yang baru saja mendarat. Kondisinya sadar, cukup stabil, dan saya sempat berbincang-bincang dengan beliau dan sekarang sedang dibawa ke rumah sakit," ucap Sigit di Posko evakuasi, Kota Jambi, sore tadi.

Sigit juga mengatakan sempat berbincang dengan Rusdi. Sigit pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim evakuasi.

Baca Juga: Canggih! Ini Potret Heli Super Puma yang Evakuasi Kapolda Jambi Tanpa Mendarat

Istimewa

Anggota rombongan Kapolda Jambi yang berhasil dievakuasi. Para korban mampu. bertahan di hutan Kerinci.

"Saya selaku Kapolri mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh tim yang telah berhasil melaksanakan kegiatan evakuasi penyelamatan," ujarnya.

Sekalipun mengalami cedera parah dan terpaksa menginap di hutan Kerinci dalam cuaca buruk, kebiasaan Rusdi Hartono diungkap. Gaya hidup ini yang membuatnya bertahan di tengah rimba.

Kebiasaan Kapolda Jambi dipaparka olehKadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti. Awalnya jenderal bintang dua inimenulis pesan mengharukan melalui akun Instagram @krishnamurti_bd91.

"Mau sedih tapi juga gembira karena alhamdulillah sahabat saya Kapolda Jambi, juga adik asuh saya KBP Andri Ananta @andrianantayudhistira serta rekan2 lainya penumpang heli Polri akhirnya selamat. Segala puji kami panjatkan hanya kepada Allah SWT," tulis Krishna Murti, Selasa (21/2/2023).

Krishna Murti merupakan satu leting dengan Irjen Rusdi Hartono yakni Akpol '91. Dalam akun Instagram, Krishan Murti turut mengunggah momen penyelamatan dan percakapan di grup dengan Kombes Andri Ananta.

Krishna Murti sendiri mendapatkan informasi kecelakaan heli ini dari Kombes Andri Ananta Yudhistira, Dirkrimum Polda Jambi yang juga salah satu korban. KM, sapaan jenderal bintang dua ini memberikan semangat bagi 'adik asuhnya' itu.

"Dapat kabar langsung di TKP dari salah satu korban yang selamat Andri Ananta. Semangt dan tetap setill ya dinda #kmupdates," tulis Krishna Murti.

Di akhir, mantan Dirkrimum Polda Metro Jaya ini menceritakan sedikit tentang sosok Irjen Rusdi Hartono yang rajin menjalankan puasa sunah Senin dan Kamis.

"Kapolda Jambi tidak makan daging, tidak makan nasi, selalu puasa Senin Kamis. Mungkin ini salah satu kekuasaan yang ditunjukkan oleh Allah SWT kepada manusia yang beriman," tulisnya.

Baca Juga: Penampakan Bangkai Heli Kapolda Jambi di Hutan Kerinci, Tubuh Sang Jenderal Diselimuti

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya