Istri Hamil Tua, Pilot Pesawat TNI AL yang Gugur Saat Latihan Punya Tabiat Asli Begini, Foto Keluarganya Beredar

Kamis, 08 September 2022 | 17:44
Facebook

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

Fotokita.net - Pilot pesawat TNI AL yang jatuh di Selat Madura, Jawa TimurLettu Laut (P) Judistira Eka Permady ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Pilot pesawat TNI AL ini meninggalkan seorang istri dalam kondisi hamil tua bernama Vriliandia Iranoza.

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady menerbangkan pesawat latih TNI AL jenis G-36 Bonanza T-2503 saat Konvoi KRI melakukan latihan. Bonanza dalam kegiatan ini menjadi penyerang. Sayangnya, Judistira mengalami kecelakaan pada Rabu (7/9/2022).

Judistira Eka Permady merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 2017. Putra asli Bondowoso ini meninggalkan seorang istri yang sedang hamil tua. Pilot pesawat TNI AL yang gugur saat misi latihan ini punya tabiat asli begini. Foto keluarganya sempat beredar di media sosial.

Setelah melalui pencarian intensif, pesawat latih TNI AL jenis G-36 Bonanza T-2503 ditemukan. Pesawat ditemukan kurang lebih 15 meter dari bawah permukaan laut. Saat ini dilakukan proses evakuasi.

"Kita sudah menemukan pesawat yang berada di bawah permukaan air, kurang lebih 15 meter," kata Panglima Koarmada II Laksada TNI Dr TSNB Hutabarat MMS melalui rekaman video yang disebarkan ke wartawan pada Kamis (8/9/2022).

Pesawat Bonanza G-36 dengan nomor registrasi T-2503 hilang kontak di Perairan Selat Madura. Tepatnya di perbatasan Bangkalan dan Gresik. Setelah dilakukan upaya pencarian, pesawat akhirnya ditemukan di perairan pada kedalaman 15 meter di bawah permukaan air. Sedangkan pilot dan kopilot masih dalam pencarian.

Sebelumnya, Danpuspenerbal Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan menyebut pihaknya sudah mendapatkan titik diduga keberadaan pesawat latih yang jatuh tersebut.

Baca Juga: 'Anak Lelaki Ku Anugerah Terindah' Ibunda Pilot Pesawat TNI AL yang Jatuh Ternyata Bawahan Mensos Risma, Bangga 2 Kali Foto di Istana Jokowi

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

"Info dari Pangkoarmada dua yang langsung di lapangan melaporkan bahwa diduga titik yang ditemukan ini mudah-mudahan bangkai pesawat tersebut karena selain kita menggunakan alat peralatan sonar yang ada di kapal, itu menampilkan wujud atau siluet bentuk badan pesawat," terang Dwika yang memberikan penjelasan resmi kepada wartawan di Mabes AL, Cilangkap pada Rabu (7/9/2022).

Dwika mengungkapkan titik tersebut didapat dari tangkapan sonar yang digunakan dalam proses pencarian. Hasil dari pemantauan, pesawat tersebut ditemukan jatuh di kedalaman 10-15 meter di bawah laut. "Memang secara gambar yang ada di sonar itu bentuknya hanya siluet. Masih terlihat bentuk pesawatnya di kedalaman antara 10-15 meter," ujarnya.

Dwika belum memastikan kondisi dua kru yang berada di dalam pesawat. Meski, titik hilangnya pesawat telah ditemukan. Penyebabnya, alat sonar hanya bisa menampilkan siluet pesawat.

"Jadi kembali saya sampaikan bahwa hasil yang dilihat dari layar monitor sonar adalah bentukan hanya siluet pesawat. Jadi Kita tidak bisa detail melihat apakah masih ada kru kondisi seperti apa memang tidak terlihat karena itu bentuknya hanya siluet," pungkas Dwika.

Dwika mengatakan hingga saat ini pihaknya masih menunggu kepastian tim penyelam yang melakukan proses evakuasi. "Kemungkinan sampai penyelam yang melaksanakan pertolongan telah benar-benar dapat menemukan dan melaporkan kondisi penerbang," ujarnya.

Dwika juga mengatakan, pesawat latih jenis G-36 Bonanza T-2503 yang jatuh di alur pelayaran barat Surabaya atau diSelatMaduramemang didesain tidak dilengkapi kursi pelontar untuk awaknya. "Memang secara desain tidak dilengkapi kursi lontar," kata Dwika.

Dia menyebut jika pesawat tersebut merupakan pesawat latihan yang juga berfungsi untuk pesawat pengangkut sehingga tidak dilengkapi dengan kursi pelontar. "Jenis pesawat Bonanza ini memang pesawat latih yang juga sebagai pesawat transport atau pesawat ringan yang tidak dilengkapi kursi lontar," ujarnya.

Meski begitu, Dwika melanjutkan, jika pesawat tersebut layak terbang. Pesawat produksi Amerika Serikat itu masuk ke TNI AL itu masih terbilang baru. Pesawat itu masuk sekira 2013 lalu.

"Pesawat ini masuk jajaran AL tahun 2013, relatif masih sangat layak karena baru saja melaksanakan pemeliharaan pada 22 Agustus 2022," terang Dwika.

Baca Juga: Istrinya Sedang Hamil, Judistira Eka Permady Pilot Pesawat TNI AL yang Jatuh Sempat Pergi Ibadah ke Tanah Suci, Foto Sosoknya Dibanjiri Doa

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

Terkini, pilot dan kopilot pesawat latih tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. "(Pilot dan kopilot) sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Kadispenal Laksma Julius Widjojono kepada wartawan pada Kamis (8/9/2022).

Pilot pesawat latih TNI AL yakni Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady NRP 22366/P. Sementara kopilot adalah Letda Laut (P) Dendy Kresna Bakti Sabila NRP 22613/P.

"Jenazah saat ini disemayamkan di Wisma Perwira Juanda dan akan dimakamkan besok di Taman Makam Bahagia TNI AL, Gisik Gebang, Gisik Cemandi, Sedati, Sidoarjo," ucap Julius.

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang ditemukan meninggal adalah warga asal Kelurahan Dabasah, Kota Bondowoso. Dia anak sulung dari 3 bersaudara pasangan Jhoni dan Endang ini punya tabiat asli, pendiam dan cerdas.

"Iya, betul mas. Tira (Sebutan bagi Judistira) memang asli sini," kata Paman Judistira, Putut Purba kepada wartawan yang menjumpainya di rumah duka pada Kamis (8/9/2022).

Putut mengatakan, begitu menerima kabar dari kerabat yang ada di Surabaya bahwa pesawat yang dipiloti korban hilang kontak, ibu Judistira langsung bertolak ke Surabaya.

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

"Ibunya dan keluarga lainnya syok mendengar berita itu, pastilah. Akhirnya saya stand by di rumah ini untuk memonitor perkembangannya," terangnya.

Putut menuturkan, lingkungan korban memang keluarga dari kalangan militer. Adik korban, Risky Ramadhan, juga alumni AAL. Begitu pula dengan kakeknya, juga dari kalangan militer.

"Tapi untuk Judistira ini saya tak menyangka. Dia ini pendiam, tapi tegas. Yang jelas, apapun yang terjadi adalah memang sudah digariskan oleh Allah SWT. Kita harus ikhlas," pungkasnya.

Baca Juga: Ditemukan dalam Kondisi Begini di Selat Madura, Pilot Pesawat TNI AL yang Jatuh Kerap Ikut Misi Penting, Foto Serpihan Armada Tempur Beredar

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

Apabila menelusuri akun media sosial miliknya, Endang Juni begitu bangga atas prestasi sang putra. Dalam pernikahannya, Endang dikaruniai tiga orang anak. Pertama, Judistira Eka Permady. Sementara adik Judistira, seorang laki-laki dan perempuan. Adik Judistira bernama Rizky Ramadhan juga berhasil menamatkan pendidikannya di AAL.

Endang sehari-hari bekerja sebagai petugas PKH (Program Keluarga Harapan) di Kementerian Sosial yang dipimpin menteri Tri Rismaharini. Pada masa pandemi, Endang begitu giat bekerja untuk mensosialisasikan program bantuan pemerintah itu.

Endang begitu bangga kedua anak laki-lakinya berhasil menamatkan pendidikan di AAL. Pada September 2019, Endang mengunggah foto bersama kedua anak laki-lakinya yang sudah menjadi perwira TNI AL. "Anak lelaki Ku anugerah terindah," tulis Endang dalam foto yang diunggah.

Berkat prestasi kedua anak laki-lakinya, ibunda pilot pesawat TNI AL yang jatuh di Selat Madura bangga 2 kali foto di Istana Jokowi di Jakarta. Kesempatan pertama muncul ketika Judistira Eka Permady menjalani Praspa AAL 62 pada 25 Juli 2017 di Istana Merdeka.

Lantas, Endang kembali ke Istana Merdeka ketika anaknya yang bernama Rizky Ramadhan menjalani Praspa AAL 64 yang digelar pada 17 Juli 2019. Tentu saja, kebahagiaan Endang semakin lengkap melihat kedua anaknya berhasil menjadi perwira TNI AL.

Endang juga kerap membagikan foto Judistira dan Rizky saat keduanya mengikuti pelayaran bersama kapal TNI AL. Kebanggaan dia semakin lengkap ketika kedua anak laki-lakinya melamar sang pujaan hati. Judistira sempat menguggah foto pernikahannya dengan Vriliandia Iranoza pada 29 Mei 2022. Lantas, Rizky Ramadhan melamar sang kekasih pada 11 Januari 2021.

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

Salah satu kerabat pilot pesawat TNI AL yang jatuh, Didit Hariyanto Totok mengunggah foto Judistira. Dia menuliskan pesan melalui akaun media sosialnya. Foto sosok pilot Judistira Eka Permady dibanjiri doa.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun..semoga Husnul khotimah. insyaAllah syahid nak. Kamu gugur dalam tugas. Lettu (P) Yudistira Eka Permadi. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fuanhu," tulis Didit. Dia juga membalas pertanyaan kerabat lainnya, "InsyaAllah di Surabaya. Permintaan istrinya, karena skr hamil 8 bulan."

Kerabat lainnya, Erfin Sofia Astuti menuliskan, "Innalillahi wa innailaihi rojiun. Semoga alm ditempatkan di Surgax Allah. Aamiin. Aq inget saat dia masih kecil sekali....ternyata Allah lebih sayang pada dia shg dipanggil saat usia muda...."

Baca Juga: Jatuh di Selat Madura, Ini Sosok Pilot Pesawat Latih TNI AL, Foto Terkininya Misterius

Istimewa

Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady pilot pesawat TNI AL yang gugur meninggalkan istri yang sedang hamil tua. Foto keluarganya beredar.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya