Fotokita.net - Desakan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran agar diperiksa olehBadan Reserse Kriminal (Bareskrim) dan juga Tim Khusus (Timsus) bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo makin nyaring. Belakangan ini, nama Irjen Fadil Imran juga mendominasi percakapan netizen di jagat maya.
Pemeriksan terhadap Irjen Fadil Imran seharusnya dilakukan menyusul dugaan keterlibatan empat perwira menengah (Pamen) Polda Metro Jaya dalam rekayasa kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Sekalipun desakan Kapolda Metro Jaya agar diperiksa Timsus makin nyaring, ini profil putri Irjen Fadil Imran yang menjadi pemegang rekor mentereng di DPR RI. Foto nikahnya sempat tersebar luas.
Sampai sejauh ini, ada empat Pamen Polda Metro Jaya yang dikurung di tempat khusus (patsus) atas dugaan pelanggaran kode etik karena tidak profesional menangani tempat kejadian perkara (TKP) penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebutkan, keempat pamen Polda Metro Jaya itu ditahan di Biro Provos Mabes Polri, berdasarkan hasil pemeriksaan dan gelar perkara yang dilakukan pada Jumat (12/8/2022) malam.
"Empat pamen PMJ itu terdiri tiga AKBP dan satu kompol," kata Dedi dikutip dari Antara, Sabtu (13/8/2022). Sayangnya, Dedi sengaja tidak menyebutkan identitas keempat perwira menengah yang menjadi anak buah Kapolda Metro Jaya itu.
Dengan ditahannya empat perwira menengah Polda Metro Jaya, sampai saat ini ada 16 perwira Polri yang ditempatkan di tempat khusus karena melanggar prosedur penanganan TKP tewasnya Brigadir J."Jumlah sampai dengan hari ini (Sabtu) ada 16 orang telah ditempatkan di tempat khusus," ungkap Dedi.
Sebanyak 16 perwira itu ditempatkan di dua tempat berbeda, yakni Provos Mabes Polri dan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. "Jadi enam orang di Mako dan 10 orang di Provost," kata Dedi.
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
Melihat perkembangan yang ada, pengamat Kepolisian Bambang Rukminto menyebutkan, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran seharusnya itu diperiksa Bareskrim) dan Timsus bentukan Kapolri.
Pemeriksaan itu selayaknya dilakukan menyusul dugaan keterlibatan empat perwira menengah (Pamen) Polda Metro Jaya dalam rekayasa kasus penembakan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
"Harusnya bisa segera diperiksa. Sesuai Peraturan Kapolri Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengawasan Melekat di Lingkungan Polri yang baru ditanda tangani Jenderal Listyo Sigit pada 16 Maret 2022 lalu," ujar Bambang melalui keterangannya pada Jumat (19/8/2022).
Sebab, kata Bambang, ada aturan di internal Polri yang mengatur langkah pemeriksaan tersebut. Dia mengutip Pasal 7 Ayat (1) yang menjelaskan bahwa perlu ada tindak lanjut dari dugaan kesalahan atau pelanggaran yang dilakukan anggota kepolisian.
"Kemudian, ada Pasal 7 Ayat (2) yang berbunyi dugaan tindak pidana diserahkan kepada Reskrim," ujar Bambang. Selain itu, lanjut Bambang, dalam Pasal 9 Perkap Kapolri Nomor 2 Tahun 2022 itu tertulis bahwa atasan yang tidak melaksanakan kewajibannya dapat diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
"Jadi Ini bukan soal tepat atau tidak tepat, tapi soal pelaksanaan Peraturan Kapolri konsisten atau tidak," tandas Bambang.
Desakan Kapolda Metro Jaya agar juga diperiksa Timsus Polri terkait anak buahnya yang dikurung di Mako Brimob makin nyaring, ini profil putri Irjen Fadil Imran yang memegang rekor mentereng di DPR RI. Foto nikahnya sempat beredar.
Irjen Fadil Imran memilikiputri yang bernama Farah Puteri Nahlia. Fadil Imran mamkin bangga lantaran putrinya pemegang rekor mentereng di DPR RI. Farah adalah anggota DPR termuda dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).
Putri Irjen Fadil Imran itu juga menjadi perbincangan publik. Di usianya yang baru 24 tahun, dia menjabat sebagai anggota DPR termuda periode 2019-2024. Di DPR, Farah mengemban tugas di Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen. Selain itu, Farah juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP PAN.
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
Farah adalah salah satu anggota parlemen milenial yang dilantik saat usia 23 tahun. Gadis kelahiran Semarang, 2 Januari 1996, ini menikah saat menginjak usia 26 tahun.
Riwayat pendidikannya pun tak kalah mentereng, yaitu Diploma dari University Foundation, David Game College, London pada 2013-2016. Pada 2013-2016, mengemban S1 di Royal holloway University Of London. Lalu pada 2016-2017, mengemban S2 di Royal holloway University Of London.
Farah berhasil menggondol tiga penghargaan di tahun 2011 dan 2012, di antaranya Best Student Award & English Award dari Concord College di tahun 2011, Certification Of Involvement dari Habitat For Humanity Indonesia di tahun 2011, dan Principal's Certification of Recognition dari Sinarmas World Acedemy Jakarta di tahun 2012.
Lulusan S2 di London, Inggris, bidang politik dan hubungan internasional itu, mengantongi suara fantastis mencapai 113.263 suara di dapil Jawa Barat IX, mencakup Subang, Majalengka, Sumedang.
Meski baru pertama maju, Farah dipercaya PAN maju di Pileg 2019 duduk di urutan nomor urut 1. Farah menyebut keberhasilannya masuk DPR di usia dini karena kerja keras selama Pileg.
"Selama 8 bulan kampanye serius di dapil, jadi saya benar-benar turun ke berbagai macam kampung atau dusun, ya kita cukup mendengarkan masyarakat di sini maunya apa sih," ucap Farah seperti dikutip dari kumparan padaKamis (10/10/2019).
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
Pada Januari 2022,Farah dipinang seorang polisi bernama Iptu Ariq Taufiqurrahman Arsyam. Iptu Ariq diketahui adalah putra dari Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Wakabaintelkam) Polri Irjen Pol Merdisyam.
Bahkan, undangan pernikahan putri Irjen Fadil Imran beredar di kalangan wartawan. Resepsi pernikahan diselenggarakan pada Minggu, 30 Januari 2022, di Hotel Raffles Jakarta, pukul 18.30 WIB.
Acara dimulai dengan prosesi pedang pora. Dalam undangan itu juga disebutkan para undangan diminta untuk tidak membawa cinderamata atau bingkisan dalam bentuk apa pun bagi kedua mempelai dan keluarga.
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
Pihak keluarga berharap para undangan memberi doa dan restu kepada kedua mempelai. Ada yang menarik dalam undangan tersebut. Keluarga mempelai pengantin meminta kepada seluruh undangan yang akan hadir tidak membawa kado dalam bentuk apapun.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami mohon agar bapak/ibu/saudara/i untuk tidak memberikan cendera mata dalam bentuk apapun.
Merupakan suatu kebahagiaan bagi kamu apabila bapak/ibu/saudara/i berkenan hadir untuk memberikan doa dan restu kepada putra-putri kami," bunyi undangan tersebut.
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
Kabar pernikahan Farah dan Ariq ini diunggah oleh teman satu lingkungan kerja Farah di Komisi 1 DPR RI yang juga aktif di media sosial Hillary Brigita. Do akun instagram @hillarybrigita, dia mengunggah foto bersama Farah dan Ariq di pelaminan.
Hillary juga menuliskan caption sebagai berikut: "Harinya prince and princess of Makassar" yang menautkan akun instagram resmi Farah @farahputerinahlia.
Sementara resepsi dilakukan pada malam hari ini dengan dimulai prosesi pedang pora karena Ariq suami Farah merupakan anggota aktif polisi. Pesta pernikahan anak jenderal polisi ini digelar di salah satu hotel mewah di Jakarta Selatan.
Ini profil putri Irjen Fadil Imran yang tercatat sebagai pemegang rekor mentereng di DPR. Desakan Kapolda Metro diperiksa makin nyaring.
(*)