Sebut Kematian Brigadir Yosua Berita Aib, Brigjen Hendra Kurniawan Sempat Diterpa Gosip Panas Usai Naik Pangkat, Foto Sosoknya Ramai Dibahas

Selasa, 19 Juli 2022 | 19:16
Facebook

Foto Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas gegara diterpa gosip usai kenaikan pangkat.

Fotokita.net - Nama Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas. Ayah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat bercerita, petinggi Polri itu sempat menyebut kematian Brigadir Yosua adalah berita aib. Ternyata Brigjen Hendra Kurniawan pernah diterpa gosip panas usai naik pangkat. Foto sosoknya ramai dibahas netizen di media sosial.

Brigjen Hendra Kurniawan adalah petinggi Polri yang mendatangi keluarga Brigadir Yosua di rumah duka pada Senin (11/7/2022) malam. Hendra diikuti bersama sejumlah personel kepolisian saat menjumpai Samuel Hutabarat, ayah Brigadir Yosua di Desa Suka Makmur, Sungai Bahar, Muarojambi, Jambi.

Ketika menjelaskan insiden baku tembak sesama polisi itu, menurut cerita Samuel, Brigjen Hendra menyebut kematian Brigadir Yosua sebagai berita aib. Ternyata Brigjen Hendra Kurniawan sempat diterpa gosip panas usai naik pangkat. Foto sosoknya ramai dibahas.

Penjelasan Brigjen Hendra justru membuat Samuel Hutabarat kebingungan. Sebab, ayah Brigadir Yosua menilai ada banyakerbedaan pernyataan polisi di publik dengan yang disampaikan kepadanya.

"Banyak sekali perbedaan. Pernyataan polisi di publik dengan pernyataannya dia saat datang ke rumah," kata Samuel Hutabarat yang dijumpai wartawan di rumah duka pada Selasa (12/7/2022).

Samuel lantas memberikan contoh. Pernyataansoal CCTV di rumah dinas yang rusak dua minggu sebelum kejadian, berbeda dengan pernyataan Brigjen Hendra dan rombongan saat berada di rumahnya.

Samuel mengenali Brigjen Hendra sebagai anggota dari Mabes Polri yang menjelaskan kronologi penembakan ke orangtua Brigadir Youa di Jambi pada Senin (11/7/2022) malam.

Baca Juga: Bertemu Samuel Hutabarat, Ternyata Ini Sosok Petinggi Polri yang Ungkap Hal Sensitif Soal Pakaian Istri Ferdy Sambo, Foto Wajah Brigjen Hendra Kurniawan Diviralkan

Menurut keterangan Brigjen Hendra dan rombongan Mbaes Polri, CCTV di rumah dinas itu ada, namun posisinya tidak di kamar utama. "Alasan mereka. Bawahan dari Pak Hendra berpangkat Kombes, kalau rumah dinas memang CCTV tidak sebanyak di rumah pribadi," kata Samuel.

Samuel juga menceritakan, Brigjen Hendra menekankan jika kematian Brigadir Yosua adalah berita aib. Namun, Samuel sekali pun masih dalam suasana duka yang mendalam dengan tegas menyatakan, mau itu aib atau bukan peristiwa kematian anaknya di rumah dinas Kadiv Propam Mabes Polri harus diungkap.

“Tapi ini pak Hutabarat, berita aib,” kata Samuel Hutabarat menirukan pernyataan jenderal Polri yang mendatangi rumahnya itu. “Saya simak cerita dia itu dengan seksama dengan teliti,” ucap Samuel Hutabarat.

Terkini, pengacara keluarga Brigadir Yosua, Kamaruddin Simanjuntak mengusulkan agar Brigjen Hendra Kurniawan dicopot dari jabatan sebagai Karo Paminal Divpropam Polri.

Hendra dinilai tidak sopan saat melakukan pengawalan jenazah Brigadir Yoshua ke rumah keluarga di Jambi. Kamaruddin menyebut Hendra melarang tidak memperbolehkan keluarga untuk merekam hingga memegang handphone.

Menurut Kamaruddin, Brigjen Hendra dianggap tak sopan kepada pihak keluarga Brigadir Yosua. "Terkesan intimidasi keluarga alamarhum dan memojokkan keluarga sampai memerintah untuk tidak boleh memfoto, merekam, tidak boleh pegang handphone, masuk ke rumah tanpa izin, langsung menutup pintu," kata Kamaruddin.

"Kalau Karo Paminal itu terlalu keras. Kemudian dia dianggap tidak berperilaku sopan kepada kami datang ke kami sebagai Karo Paminal di Jambi dan terkesan intimidasi keluarga almarhum dan memojokkan keluarga sampai memerintah untuk tidak boleh memfoto, tidak boleh merekam, tidak boleh pegang HP, masuk ke rumah tanpa izin langsung menutup pintu," papar Kamaruddin.

"Dan itu tidak mencerminkan perilaku Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat apalagi beliau karopaminal harusnya membina mental Polri, tetapi ini justru mengintimidasi orang yang sedang berduka," tandas Kamaruddin.

Baca Juga: Begitu Polisi Lengah, Wanita Ini Nekat Buka Baju Brigadir Yosua Demi Foto Bukti, Syok Temukan Banyak Luka Sayatan dan Jahitan

Facebook

Foto Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas gegara diterpa gosip usai kenaikan pangkat.

Sementara, kuasa hukum lainnya, Johnson Pandjaitan mengatakan Hendra memberikan tekanan kepada keluarga untuk tidak membuka peti jenazah Brigadir Yoshua. Menurutnya, hal tersebut melanggar keadilan serta hukum adat.

"Karo Paminal itu harus diganti, karena dia bagian dari masalah dan bagian dari seluruh persoalan yang muncul karena dia yang melakukan pengiriman mayat dan melakukan tekanan kepada keluarga untuk (melarang) membuka peti mayat," ujar Johnson.

"Jadi selain melanggar asas keadilan juga melanggar prinsip-prinsip hukum adat yang sangat diyakini oleh keluarga korban. Menurut saya itu harus dilakukan. Tapi yang jauh lebih penting adalah, kapolres itu yang melakukan memimpin proses penyidikan," tambahnya.

Sebut kematian Brigadir Yosua adalah berita aib kepada Samuel Hutabarat, Brigjen Hendra Kurniawan ternyata sempat diterpa gosip panas usai kenaikan pangkat. Foto sosoknya ramai dibahas netizen di media sosial.

Brigjen Hendra Kurniawan lahir pada 16 Maret 1974. Sejak 16 November 2020, dia menjabat sebagai Karo Paminal Divpropam Polri.Brigjen Hendra Kurniawan adalah lulusan Akpol 1995.

Diaberpengalaman di bidang Propam. Jabatan terakhirjenderal bintang satu ini adalah Kabagbinpam Ropaminal Divpropam Polri. Sosok Brigjen Hendra Kurniawan menjadi sorotan publik usai mengikutimengikuti Press Release kepolisian dalamkasus tewasnya 6 PengikutHabib Rizieq.

Pada Kamis(10/12/2020), Brigjen Hendra Kurniawan dilantik menjadi pimpinan Tim Pencari Fakta Tewasnya 6 PengikutHabib Rizieq. Ternyata, Brigjen Hendra Kurniawanbaru saja dilantik sebagai jenderal di kepolisian.

Baca Juga: Bukan Bharada E, Ini Sosok yang Pindahkan Jasad Brigadir Yosua dari Rumah Irjen Ferdy Sambo, Foto Wajahnya Disembunyikan

Facebook

Foto Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas gegara diterpa gosip usai kenaikan pangkat.

Pelantikan itu berlangsung di Ruang Pertemuan Utama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (4/12/2020). Diketahui, Sebanyak 46 perwira tinggi (Pati) Polri mengikuti upacara kenaikan pangkat atau korps raport.

Upacara kenaikan pangkat tersebut dipimpin langsung Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis. Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, dalam kenaikan pangkat ini ada 16 orang yang naik dari Brigjen menjadi Irjen.

"Kemudian yang naik dari Kombes ke Brigadir Jenderal Polisi ada 30 orang, jadi semua ada 46," kata Argo di Mabes Polri, Jumat (4/12/2020).

Kombes Pol Hendra Kurniawan mendapat promosi sebagai Karopaminal Divpropam Polri sesuai Surat Telegram Kapolri Nomor ST/3233/XI/KEP/2020 tertanggal 16 Oktober 2020.

Sebelumnya Kombes Pol Hendra Kurniawan menjabat NRP 74030376 Kabagbinpam Ropaminal Divpropam Polri Sedangkan Karopaminal Divpropam Polri sebelumnya Brigjen Pol Nanang Avianto juga mendapat promosi menjadi Kakorsabhara Baharkam Polri.

Hingga keduanya Kombes Pol Hendra Kurniawan dan Brigjen Pol Nanang Avianto resmi mendapat kenaikan pangkat setingkat pada Jumat (4/12/2020).

Yang juga menarik disimak,Brigjen Hendra Kurniawan diketahui berdarah tionghoa.Informasi itu disampaikan anggota Provost Polda Jambi Bripka Ucok Hans Simangunsong di akun facebooknya, Sabtu (5/12/2020).

''Salah satu polisi berdarah Tionghoa Indonesia, sukses selalu buat Komandan BRIGJEN POL HENDRA KURNIAWAN sebagai Karo Paminal Div Propam Polri. Bravo Propam Polri Mantap Baret Biru Provos,''tulis Ucok Hans Simangunsong.

Baca Juga: Adiknya Ikut Sandang Senjata, Begini Doa Brigadir Yosua yang Terkabul Sebelum Meregang Nyawa, Foto Sosok Anak Bungsu Samuel Hutabarat Bikin Syok

Facebook

Foto Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas gegara diterpa gosip usai kenaikan pangkat.

Namun beberapa netizen sempat menyebut unggahan Ucok Hans Simangunsong ini hoax karena memang ada juga Kombes Pol Hendra Kurniawan yang saat ini menjabat Kapolresta Bandung.

Pada Januari 2021, Brigjen Hendra Kurniawan sempat diterpa gosip panas. Foto sosoknya sempat ramai dibahas netizen di media sosial.

Ketika itu, beredar video yang mengklaim bahwa Brigjen Hendra Kurniawan yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Pengamanan Internal Divisi Profesi dan Pengamanan Polri adalah anak kandung Presiden Cina Xi Jinping.

Dalam video yang berdurasi 3:10 detik itu pun tersemat narasi bahwa Hendra Kurniawan yang diklaim memiliki nama asli Xi Min Zang telah mengganti identitas kewarganegaraannya dari warga Negara Cina Tiongkok menjadi WNI sejak ia berusia kurang dari tiga tahun dan dititipkan kepada Negara pada masa awal kepemimpinan Presiden Megawati Soekarnoputri.

FAKTA: Dilansir dari laman Cek Fakta Tempo (4/1/21), Xi Jinping hanya memiliki satu anak, yakni anak perempuan yang bernama Xi Mingze. Dari situs media Taiwan News yang dilansir oleh Cek Fakta Tempo, Xi Mingze lahir pada 1992 dan merupakan anak tunggal dari Xi Jinping dan istrinya yang merupakan penyanyi folk Tiongkok, Peng Liyuan.

KESIMPULAN: Hasil verifikasi informasi oleh Jabar Saber Hoaks, kabar Brigjen Hendra Kurniawan merupakan anak kandung Presiden Cina Xi Jinping adalah tidak benar. Kabar keliru ini sengaja disebarluaskan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengelabui publik dengan tendensi bermuatan politis yang diarahkan kepada pemerintahan Presiden Jokowi saat ini.

Baca Juga: Sebelum Anaknya Tewas Ditembak Bharada E, Ibunda Brigadir Yosua Sebut Ajudan Kadiv Propam Pergi Liburan Bersama Si Jahat, Foto Sosoknya Jadi Sorotan

Facebook

Foto Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan ramai dibahas gegara diterpa gosip usai kenaikan pangkat.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya