Polisi Cuma Bisa Meringis, Cara Pewaris Ponpes Shiddiqiyyah Lolos dari Kepungan Aparat Berbau Mistis, Foto Kondisi Bechi Jadi Sorotan

Senin, 18 Juli 2022 | 16:35
Kompascom

Cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan aparat berbau mistis. Polisi cuma bisa meringis. Foto Bechi jadi sorotan.

Fotokita.net - Drama penangkapanMoch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi, tersangka kasus dugaan pencabulan santriwati masih menyisakan banyak cerita. Pewaris Ponpes Shiddiqiyyah rupanya sempat menyelinap keluar dari kamarnya saat polisi mengepung kompleks pesantren.

Ketika polisi ingin menjemput paksa anak kesayangan KH Moch. Muchtar Mu'thi, generasi penerus pemilik Ponpes Shiddiqiyyah Ploso Jombang itu lagi-lagi bisa meloloskan diri. Polisi yang sudah mengepung sejak Kamis (7/7/2022) pukul 07.00 WIB sempat dibuat tersenyum kecut gegara Bechi begitu licin.

Bikin polisi cuma bisa meringis, cara pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan ribuan aparat berbau mistis. Foto kondisi Bechi anak kiai jombang jadi sorotan.

Pengepungan Ponpes Shiddiqiyyah yang melibatkan ratusan personel Polda Jatim dan Polres Jombang tentu membuat publik ikut penasaran. Maklum, polisi hanya ingin menangkap satu orang, Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah.

Bechi yang berusia 42 tahun itu dilaporkan melakukankejahatan seksual kepada santriwati di Ponpes Shiddiqiyyah. Ada yang menyebut korbannya lima wanita. Ada yang bilang lebih. Ada pula yang bilang mereka melakukan hubungan seks didasari agama, hanya saja tanpa administrasi dan saksi.

Drama penangkapan Bechi juga menarik perhatian wartawan senior sekaligus pemilik jaringan media kondang Jawa Pos, Dahlan Iskan. Jurnalis yang sudah kenyang asam garam ini sampai membuat tulisan khusus dalam situs web miliknya, Disway. Dia memberi judul yang singkat nan padat, "Mas Bechi."

Kata Dahlan, Bechi adalah anak tunggal pemilik Ponpes Shiddiqiyyah,KH Moch. Muchtar Mu’thi.Bechi anak dari istri yang bernama Sofiah. Masih ada satu istri lagi dengan anak 4 orang. Mana yang istri muda dan mana yang tua sulit dilihat: usia mereka 11-12.

Baca Juga: Keluarga Pemilik Ponpes Shiddiqiyyah Dapat Ultimatum Begini, Bechi Anak Kiai Jombang Akhirnya Mau Dibawa Polisi, Foto Santriwati Merokok Diviralkan

Dahlan menuliskan, secara hukum negara, Sofiah adalah istri pertama. Tapi konon istri satunya lagi lebih dulu dikawini secara agama. Karena itu, kalau hanya dilihat dari foto dua wanita itu, umur mereka seperti sebaya: sama-sama sudah tua.

Rupanya hubungan antar anak dan antar istri inilah yang ikut meruwetkan keadaan. Bechi merasa difitnah. Ada kekuatan yang akan mengambil alih aset dan kepemimpinan pondok.

Menurut Dahlan, Bechi punya jabatan mentereng, yaitu wakil rektor di perguruan tinggi di situ: Ponpes Majma’al Bachroin Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah. Aset Ponpes Shiddiqiyyah besar. Lahannya luas. Sejak ada jalan tol lewat di dekatnya, harga tanah di situ naik drastis.

Pondok ini juga punya pabrik rokok. Mereknya: Sehat Tentrem. Lalu pabrik gula minuman botol. Konon Sofiah punya naluri dagang yang baik. Juga pintar mengatur keuangan.

"Saat terjadi penggerebekan itu saya hanya bisa mengikuti lewat Instagram pondok Bechi. @ashdaqwijaya. Live. Apa saja dilaporkan secara langsung di IG. Termasuk foto santri yang terluka. Berdarah. Intinya: polisi dianggap berlebihan. Intinya lagi: semua tuduhan itu fitnah," tulis Dahlan Iskan.

Kata Dahlan, itu versi pengelola IG yang membela habis-habisan pondoknya, kiainya, dan kiai mudanya. IG itu juga memuat klarifikasi Mas Bechi. Kelihatannya ditulis oleh orang dalam bernama Muhammad Fadhli.

Menurut tulisan Fadhli laporan pertama terhadap Bechi dilakukan di tahun 2019. Itu laporan untuk kejadian tahun 2017.

Baca Juga: Laptop Bechi Berisi Ritual Esek-esek, Begini Respons Polisi, Foto Terkini Anak Kiai Jombang Ditelusuri

Facebook

Cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan aparat berbau mistis. Polisi cuma bisa meringis. Foto Bechi jadi sorotan.

Setelah drama pengepungan Ponpes Shiddiqiyyah selesai, Koordinator Jaringan Islam Anti-Diskriminasi (JIAD) Jatim Aan Anshori membuat cerita di balik penangkapan pewaris Ponpes Shidiqqiyyah itu. Aan menuliskannya dengan cermat melalui akun Facebook miliknya.

Dalam tulisannya, Aan menyebutkan, polisi cuma bisa dibikin meringis. Sebab, Bechi ternyata berhasil lolos dari pengepungan personel pada hari itu. Cara pewaris Ponpes Shiddqiyyah lolos dari kepungan aparat di luar nalar. Foto kondisi Bechi jadi sorotan.

Menurut Aan, sosok Bechi yang tidak diperlihatkan ke publik setelah anak kiai Jombang menyerahkan diri pada Kamis (7/7/2022) sekitar pukul 23.00 WIB. Kabarnya, ia langsung dibawa menuju Polda Jawa Timur. Tidak seberapa lama, terlihat mobil sedan mewah hitam keluar dari gerbang pondok.

"Siapa itu, mas?" tanya Aan pada si Hitam.

"Itu pak yai dan bu nyai Sof, menyusul MSAT ke Polda," ujarnya, di salah satu warung makan belakang Pabrik Gula Jombang Baru, Jumat (8/7/2022) pukul 19.30.Si Hitam adalah nama polisi yang menjadi pelindung Aan saat dia ikut penggerebekan di pesantren Ploso, Kamis (7/7/2022). Saat banyak polisi mencurigai keberadaan Aan dalam penggerebekan tersebut, ia selalu bilang; intel. Semuanya diam."Tak terhitung berapa kali aku dicurigai aparat. Sangat mungkin karena wajah dan tubuhku terlalu imut untuk ukuran polisi. Aku tak pernah tahu posisi si Hitam di Polda. Namun sepanjang yang aku bisa saksikan dalam penggerebekan, ia memiliki posisi yang cukup sentral," tulis Aan dalam laporan lapangan nan apik itu.HPnya tidak pernah berhenti digunakan. Baik untuk menelpon atau menerima telpon. Terutama untuk menemukan lokasi persembunyian Bechi. Puluhan anggota Brimob serta Reskrim juga mengikuti arahannya.

Baca Juga: Cabuli Santri Umur 15 Tahun, Ternyata Bechi Sudah Punya 3 Anak, Ini Foto Wajah Istri Pewaris Ponpes Shiddiqiyyah

Facebook

Cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan aparat berbau mistis. Polisi cuma bisa meringis. Foto Bechi jadi sorotan.

Aan lalu menuliskan laporannya. Aku melihat sendiri ia dipanggil dan diberi arahan oleh Pak Totok, Direktur Ditreskrimum Polda Jatim pada saat melakukan negoisasi dengan keluarga Yai Tar. Yang keluar dari mulutnya hanya kata-kata, "Siap, ndan. Nggih, ndan"Menurut sumberku di Polres Jombang, sangat mungkin si Hitam berkantor Kamneg (Keamanan Negara). "Kalau urusan teroris, dia yang turun, gus," ujarnya di sebuah kedai kopi daerah Sengon, Sabtu (9/7/2022)."Saat bertemu si Hitam sehari pascapenggerebekan, aku langsung bertanya padanya bagaimana proses Bechi menyerah. "Apakah karena lampu dimatikan, mas?" tanya Aan. Faktor pemadaman lampu di areal pesantren sempat mencuat sebagai salah satu penyebabnya. Hipotesisnya, lampu dimatikan, Bechi tidak kuat lalu menyerahkan diri."Hipotesis ini ditepis oleh sumberku di Polres Jombang tadi, Menurutnya, lampu memang semoat dipadamkan namun tak seberapa lama dihidupkan kembali. Lampu mati, menurutnya, justru membuat suasana pesantren akan gelap gulita dan memudahkan Bechi keluar dari pesantren tanpa diketahui."Ia bersembunyi di mana sih, mas?" tanyaku pada si Hitam, "Hampir semua lokasi sudah kita susuri lho. Apakah benar ia sembunyi di bunker?" Aku menyerocosinya dengan aneka pertanyaan. Aku benar-benar kepo pada saat itu."Kami bernegoisasi alot dengan keluarga. Jika Bechi tidak diserahkan maka siapapun yang menghalanginya akan dibawa ke Polda karena menghalang-halangi penegakan hukum," ujar si Hitam.Kabarnya, gertakan ini cukup ampuh menyiutkan nyali, terutama sang ibu.Tak seberapa lama keluarga akhirnya bersedia menyerahkan Bechi dengan syarat; harus menghadirkan seorang perwira menengah polisi. Keluarga mempercayai perwira tersebut.

Baca Juga: Sebelum Ponpes Shiddiqiyyah Digeruduk Polisi, Kiai Jombang Ngotot Kirim Pesan Begini ke Jokowi, Foto Terkininya Dibanjiri Doa

Facebook

Cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan aparat berbau mistis. Polisi cuma bisa meringis. Foto Bechi jadi sorotan.

"Lho kok gitu, mas?" tanya Aan. "Entahlah, aku yo kaget kok," ujar si Hitam tersenyum kecut. "Dia ada dalam tim penggerebekan?" "Tidak.""Looh.. Tapi dia dinas di Jawa Timur?" tanya Aan memburu"Iya," "Terus?" "Ya akhirnya ia diperintahkan untuk ke Jombang malam itu juga," "Dari?" "Surabaya," "Namanya, mas?" aku sudah tak sabar. "*&*&**(*(*((" ujar si Hitam.Aan kemudian menggogling namanya. Rupanya dia pernah berdinas di Polres Jombang. Entah punya kesaktian apa perwira menengah tersebut sehingga Yai Tar mempercayainya dalam proses penyerahan diri anaknya."Embuh, mas, aku juga ndak tahu," ujar si Hitam menghisap rokoknya dalam-dalam. "Sebentar, mas," tanya Aan. "Jadi selama proses penggerebekan dan pengepungan pondok, Bechi sembunyi di mana?""Di rumah adik ibunya, sekitar satu kilo dari pondok," katanya. Menurutnya, sangat mungkin Bechi masih di dalam pondok saat penggerebekan. Bechi menyelinap keluar pondok sekitar jam 9 pagi. Sebagai catatan, pasukan brimob membuka paksa gerbang pondok sekitar jam 7.45. Aan bersama mereka."Kok bisa ya, mas? Bukannya polisi sudah mengepung rapat lokasi tersebut?" ujar Aan tidak terima. "Lha ya itu mas, aku juga heran," ujar si Hitam meringis. Ia menyiratkan ada kemungkinan faktor mistis dalam lolosnya Bechi.

Bikin polisi cuma bisa meringis, cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan ribuan aparat berbau mistis. Foto kondisi Bechi jadi sorotan."Tapi dari mana sampeyan tahu ia masih di pondok hingga jam 9 pagi?" tanyaku tetap dengan intonasi tidak terima. Menurutnya ada jejak-jejak di kamar MSAT yang mengindikasikan dia masih di sana pada saat itu.

Baca Juga: Terlanjur Dikepung Ratusan Polisi, Bechi Pewaris Ponpes Shiddiqiyyah Justru Sembunyi di Tempat Ini, Foto Ayahnya Jabat Tangan Kapolres Jombang Viral

Facebook

Cara Bechi pewaris Ponpes Shiddiqiyyah lolos dari kepungan aparat berbau mistis. Polisi cuma bisa meringis. Foto Bechi jadi sorotan.

"Oh ya, mas, nemu laptop milik MSAT nggak?" tanya Aan to the point.

"Sudah kami amankan," ujarnya tertawa.

"Woww keren! Isinya?"

"Horor" ujarnya tertawa.

"Termasuk rekaman adegan ritual esek-esek MSAT, mas?" tanya Aan super kepo.Si Hitam hanya tersenyum dan mengedipkan mata kirinya, seperti ingin mengatakan; ada deeehhh.

Baca Juga: Pantas Kapolres Jombang Sampai Bungkuk-bungkuk, Pemilik Ponpes Shiddiqiyyah Ditemui dalam Kondisi Begini Saat Anaknya Mau Ditangkap, Foto Sosoknya Disebarkan

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma