Jadi Korban Begal Bekasi, Foto Brimob Terluka Parah Bikin Pilu, Peran Pelaku yang Masih ABG Terkuak

Rabu, 16 Februari 2022 | 14:08
Facebook

Aipda Edi Santoso anggota Brimob yang menjadi korban begal di Bekasi mengalami luka parah. Pelakunya ternyata masih ABG.

Fotokita.net - Seorang anggota Brimob Aipda Edi Santoso menjadi korban begal di Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (15/2/2022) dini hari. Foto anggota Brimob yang terluka parah bikin pilu netizen. Peran pelaku yang masih ABG terkuak.

Aipda Edi yang mengalami pembegalan dalam perjalanan pulang dari dinasnya.Aipda Edi mengalami luka bacok. Motornya raib digondol pelaku.

"Motornya informasinya diambil," ujar Kasi Polres Humas Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing saat dihubungi, Selasa (15/2/2022).

Aipda Edi saat itu menggunakan motor Honda Beat berwarna hitam. Erna mengatakan Aipda Edi terlebih dahulu dibacok dari belakang oleh komplotan begal sebelum motornya diambil.

"Korban dipepet oleh pelaku dan langsung dibacok menggunakan celurit kepada korban, sehingga korban jatuh dari motornya," ucapnya.

Setelah korban terjatuh, komplotan begal masih melakukan penyerangan kepada Aipda Edi. Aipda Edi pun mendapatkan serangkaian luka di bagian tangan akibat menangkis serangan pelaku.

"Korban berusaha menangkis menggunakan tangan kiri sehingga tangan kiri korban mengalami luka bacok. Setelah korban tidak berdaya, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban," imbuh Erna.

Baca Juga: Bersimbah Darah, Foto Aipda Edi Santoso Terkapar Beredar, Saksi Tak Percaya Korban Begal Bekasi Anggota Brimob

Korban mengendarai sepeda motor dari arah Pondok Gede menuju Cileungsi melintas di Jalan Raya Kranggan. "Kejadian dini hari, korban berkendara sepeda motor dari arah Pondok Gede menuju Cileungsi melintas di Jalan Raya Kranggan," kata Erna.

Di tengah perjalanan, kendaraan korban dipepet kawanan begal berjumlah tiga orang yang menunggangi satu sepeda motor berboncengan. "Tepat di daerah Ujung Aspal korban sudah mulai curiga karena diikuti kendaraan Honda Beat warna hitam berbonceng tiga," ucap Erna.

Setelah memepet, pelaku langsung mengayunkan senjata tajam jenis celurit dan membacoknya hingga terjatuh. Meski sudah terjatuh, pelaku masih terus menyerang korban.

"Korban dibacok menggunakan celurit hingga terjatuh dari motor, setelah jatuh para pelaku masih menyerang korban menggunakan senjata tajam," jelas Erna. Korban yang sudah terdesak berusaha melindungi diri.

Ia menangkis sabetan celurit menggunakan tangan hingga mengalami luka serius. Setelah korban tak berdaya, pelaku langsung kabur dengan membawa kabur sepeda motor korban.

"Korban berusaha menangkis menggunakan tangan kiri sehingga tangan kiri korban mengalami luka bacok. Setelah korban tidak berdaya, para pelaku membawa kabur sepeda motor korban," lanjutnya.

Warga yang mengetahui hal itu langsung membawa anggota Brimob tersebut ke rumah sakit tedekat. Kasus pembegalan terhadap anggota Brimob tersebut saat ini tengah ditangani Polres Metro Bekasi Kota.

Baca Juga: Foto Tampang Pelaku Begal Payudara di Kemayoran Jadi Sasaran Hujatan, Ternyata Korbannya ART Polisi Pangkat Tinggi

Facebook

Aipda Edi Santoso anggota Brimob yang menjadi korban begal di Bekasi mengalami luka parah. Pelakunya ternyata masih ABG.

Anggota Linmas Kelurahan Jatiraden, Sarwono (52) menceritakan detik-detik saat dirinya menolong seorang Anggota Brimob, Aipda Edi Santoso yang menjadi korban begal di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Selasa (15/2) dini hari tadi.

Ketika itu, Sarwono memang tengah bertugas di wilayah RT 01/08, tak jauh dari lokasi kejadian. Sarwono bercerita saat ituwaktu menunjukan pukul 02.00 WIB. Rutinitas biasa ia mencoba untuk berkeliling mengontrol keamanan di wilayahnya.

Sarwono sendiri saat itu tak jauh dari jalan raya, ia mendengar ada teriakan minta tolong. Ia pun mencoba menghampir sumber suara itu. Saat itu terlihat seorang pria tengah berada di pinggir jalan dengan posisi melambaikan tangan untuk meminta pertolongan.

"Kebetulan saya lagi ke jalanan, ada orang minta tolong. Itu mobil pada lewat tidak ada yang menolong, karena mungkin jam 2 malam, orang itu mungkin pada takut," kata Sarwono ditemui, Selasa (15/2/2022).

Setelah melihat korban bersimbah darah, ia langsung menelpon ketua RT untuk datang ke lokasi. Tak lama kemudian ketua RT menghubungi Polsek Jatisampurna.

Ia menuturkan Aipda Edi kala itu tidak menggunakan seragam dinas. Ia tidak mengira korban yang ditolongnya adalah anggota kepolisian.

"Kalau kejadiannya saya nggak lihat. Dia tuh ngesot, sambil ngesot tuh dia bilang 'tolong saya dibacok, tolong motor saya dibawa'. Saya kira malah orang gila, demi Allah saya nggak tahu kalau dia seorang aparat. Tahu dia aparat dari grup RT Linmas," katanya.

Baca Juga: Foto Tampang Anak Muda yang Jadi Tersangka Usai Ketahuan Bohong di Depan Polisi, Ngaku Korban Begal Padahal Ketipu Open BO

Facebook

Aipda Edi Santoso anggota Brimob yang menjadi korban begal di Bekasi mengalami luka parah. Pelakunya ternyata masih ABG.

Menurut Sarwono, daerah Kranggan memang gelap dan minim pencahayaan. Di wilayah itu sering terjadi kasus begal.

"Itu di situ jalan itu sepi, memang nggak ada lampu, gelap. Kalau daerah situ sering sih gitu kejadian.

Sempat dulu ramai bekas Giant, itu dulu sering ada lampunya. Sekarang Giant nggak diisi, gelap itu," ucap Sarwono.

Polisi menangkap lima begal yang membacok anggota Brimob Aipda Edi Santoso di Jatisampurna, Bekasi. Kelima pelaku yang ditangkap rata-rata berusia belasan tahun atau anak baru gede (ABG).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menyebutkan identitas kelima pelaku adalah MH (17), RMI (20), AM (17), MAL (18), dan RH (17).

Para pelaku punya peran masing-masing dalam melakukan aksi begal tersebut.

"Pukul 20.00 WIB, tim gabungan Unit Reskrim Polsek Jatisampurna dan Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota awalnya berhasil mengamankan pelaku RMI dan dilanjutkan pemeriksaan," kata Kombes Zulpan saat dihubungi, Rabu (16/2/2022).

Baca Juga: Kronologi Sopir Taksi Online Ditembak 10 Kali tapi Masih Hidup, Duel Lawan 4 Begal

Facebook

Aipda Edi Santoso anggota Brimob yang menjadi korban begal di Bekasi mengalami luka parah. Pelakunya ternyata masih ABG.

Zulpan mengatakan, dari hasil pemeriksaan, pelaku RMI berperan membacok korban Aipda Edi Santoso.

Empat jam berselang, pelaku lainnya kemudian ditangkap di tempat terpisah.

Sementara itu, pelaku MH diketahui berperan sebagai otak pelaku dan 'joki'. Pelaku AM berperan merampas motor Aipda Edi Santoso.

"Pelaku RMI melakukan pembacokan dan pelaku MAL yang berperan menyimpan senjata tajam hingga pelaku RH berperan menyimpan motor korban," ungkap Zulpan.

Zulpan mengatakan proses penyelidikan hingga saat ini masih berlangsung. Tidak tertutup kemungkinan jumlah pelaku bertambah.

"Yang jelas nanti dikembangkan lagi, tapi yang diamankan sudah ada. Nanti kan yang diamankan diperiksa dulu apakah mereka nanti sebut nama lain dan sebagainya," jelas Zulpan.

"Iya, jadi tidak tutup kemungkinan pelaku bertambah," tambahnya.

Baca Juga: Motornya Jalan Pelan-pelan Cari Alamat, Emak-emak Driver Ojol Ini Nekat Rebut Celurit Begal Sampai Bikin Lawannya Lari Tunggang Langgang, Aksinya Jadi Tersebar Kemana-mana

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya