Fotokita.net - Putri Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyaratri yang meninggal dunia karena henti jantung dikenal sebagai sosok yang eksentrik. Tubuhnya dipenuhi tato atau rajah. Foto putri Nurul Arifin itu menjadi sorotan. Ternyata ini alasan Maura Magnalia punya pemikiran berbeda dari aturan ibunya.
Gaya Maura terlihat nyentrik. Maura Magnalia juga pernah menggunduli kepalanya demi aktivitas ini.Maura beragama Katolik, sama seperti ayahnya, Mayong Suryolaksono.
Maura Magnalia adalah lulusan Lasalle College di Singapura dengan jurusan design communication.Maura Magnalia dan sang adik, Melkior Mirari Manusaktri sama-sama tidak ada yang mengikuti jejak sang bunda sebagai artis maupun politikus.
Berdasarkan penulusuran dari akun sosial medianya, Maura Magnalia lahir pada 20 September 1994. Dari penelusuran itu, foto Maura yang menggunduli kepalanya juga diunggah. Rupanya, Maura rela memangkas habis rambutnya lantaran dia anggota band dengan aliran gothic. Nama bandnya, 3 ayam. Dia memainkan alat musik drum.
Bahkan, salah satu sahabatnya ikut mengomentari foto putri Nurul Arifin yang berkepala botak alias plontos. "Jaman Gumboy666 ini," katanya. Maura merespons komentar itu dengan menyebutkan bahwa gayanya itu masih dipakai.
Ia lahir dari pasangan Nurul Arifin dan Mayong Suryolaksono. Tak seperti sang ibunda, Maura Magnalia tidak terjun di dunia entertainment secara langsung.
Kendati demikian, jika dilihat dari laman Instagram-nya di @evilheat, Maura Magnalia kerap tampil fashionable. Ia juga merupakan seorang penggemar tato. Foto tato putri Nurul Arifin itu menjadi sorotan. Sebab, punggungnya sudah ditutupi tinta tato dengan sebuah gambar kepala setan dengan lidah api menyala.
Nurul Arifin mempunyai dua anak dari pernikahannya dengan Mayong Suryo Laksono. Sosok Maura Magnalia Madyaratri memang tak seperti sang bunda yang dikenal sebagai artis dan politikus. Nurul Arifin juga tidak sering membagi momen bersama anak-anaknya.
Nurul Arifin dalam unggahannya di Instagram, terakhir kali memperlihatkan foto bersama Maura Magnalia Madyaratri pada Juni 2021.
"Me n Mora Easy Sunday," tulis Nurul Arifin yang senada memakai baju berwarna putih dengan Maura Magnalia Madyaratri.
Dalam foto tersebut, Maura terlihat menggerai rambutnya yang panjang. Netizen pun banyak yang memuji sosok Maura Magnalia Madyaratri tumbuh menjadi perempuan cantik.
Maura Magnalia baru berulang tahun ke-28 pada 20 September 2021. Pada momen ulang tahun Maura Magnalia Madyaratri, Nurul Arifin memperlihatkan transformasi putri sulungnya itu.
"Happy birthday my lovely Maura. Wish you for happiness n best future. I love you," tulis Nurul Arifin. Dalam setiap unggahannya bersama Maura, Nurul Arifin tak pernah menandai akun media sosial sang putri.
Wakil Ketua Umum Golkar Nurul Arifin mengatakan bahwa mendiang Maura Magnalia Madyaratri merupakan anak yang sangat cerdas. Dia mengatakan bahwa menjadi anak politikus tidaklah mudah.
Foto tato putri Nurul Arifin menjadi sorotan. Punggungnya digambari tato sebuah kepala setan dengan lidah api menyala.
"Dia anak yang sangat cantik, sangat cerdas. Mungkin karena cerdasnya jadi eksentrik," kata Nurul Arifin di rumah duka kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat, Selasa (25/1/2022).
Nurul menyebut putrinya mengekspresikan diri dengan membuat tato. Dia mengatakan Maura Magnalia Madyaratri adalah anak yang tak mau dilarang.
"Tatonya ada di seluruh badan ya, jadi tidak mau dibatasi. Ada piercing juga. Pas saya larang, dia bilang 'Jangan ngelarang saya, itu bagian dari kepuasan saya,' katanya. Karena menjadi anak seorang politisi itu nggak gampang," tutur dia.
Nurul mengatakan bahwa Maura juga tidak bisa berkumpul dengan teman-temannya karena pandemi Corona. Hal itu, kata Nurul, mungkin membebani Maura.
"Iya pandemi ini juga kan membawa suatu akibat ya, banyak orang frustrasi, karena tak bisa bergaul bebas, hubungannya hanya Zoom. Mungkin anak saya jadi salah satu korbannya. Yang biasanya kumpul jadi nggak bisa. Jadi mungkin hal hal begini membebani dia. Ya nggak semua orang bisa kuat ya," kata dia.
Sementara itu, suami Nurul, Mayong Suryolaksono, mengatakan bahwa anaknya meninggal karena sakit jantung. Mayong menyebut Maura tidak memiliki sakit lain.
"Relatif tidak (ada penyakit lain), biasalah remaja kan stressful ya. Dia konsultasi ke psikolog itu biasa dilakukan," kata Mayong.
Nurul Arifin menjelaskan penyebab kematian putri sulungnya, Maura Magnalia. Fot jenazah putri Nurul Arifin bikin nyesek sahabatnya.
Maura Magnalia meninggal dunia pagi tadi. Maura meninggal dalam usia 28 tahun. Saat ini, Maura sedang disemayamkan di rumah duka.
Nurul Arifin mengungkapkan sempat memiliki firasat sebelum sang putri, Maura Magnalia meninggal dunia. Maura Magnalia sibuk memikirkan wisuda S2 dari kuliah yang dijalankan di Sydney University, Australia.
"Firasatnya sih, dalam beberapa hari ada ketakutan-ketakutan nih. 'Gimana Maura?' karena harus didampingi terus gitu dalam masa rentan seperti itu, labil dan saya merasa harus mendampingi padahal kerjaan juga jalan terus ya," kata Nurul Arifin di rumah duka, Kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat pada Selasa, 25 Januari 2022.
Akan tetapi dengan kepergian Maura tadi pagi, Nurul Arifin merasa hal ini adalah yang terbaik untuk Maura. "Namun apa yang tadi malam terjadi rasa-rasanya, sekarang ini sudah yang terbaik mungkin yang Maura dapatkan. Mungkin yang menjadi tujuannya juga. Tidak ingin membebani semua orang, ya saya berharap dia sudah menemukan surganya," bebernya.
Nurul Arifin menyinggung soal sosok Maura selama hidupnya. Dikatakan Nurul Arifin, bahwa putrinya adalah sosok yang cantik dan pintar. Maura juga dikenal tak mau dibatasi untuk berekspresi lewat tato.
"Ya kalian pasti tau, Maura. Ya kalian pasti tau, Maura anak yang sangat cantik ya. Sangat pintar, sangat cerdas. Mungkin karena cerdasnya menjadi eksentrik, tatonya ada di seluruh badan. Jadi tidak mau dibatasi dan ada piercing juga," paparnya.
"Ketika saya melarang, (dia bilang) 'jangan melarang saya, itu bagian dari kepuasan saya' karena menjadi anak seorang politisi itu nggak gampang, jadi dia harus banyak membatasi, berpikir dan sebagainya. Akhirnya dia larinya ke tubuhnya sendiri," imbuh Nurul Arifin.
Foto tato putri Nurul Arifin menjadi sorotan. Punggungnya digambari tato sebuah kepala setan dengan lidah api menyala.
(*)