Dituding Kadrun Karena Ajak Unfollow Abu Janda, Respon Susi Pudjiastuti Disorot Usai Foto Bareng Keluarga Cendana Dibongkar

Senin, 01 Februari 2021 | 14:29
Kompas.com

Gaya Susi Pudjiastuti saat jadi model

Fotokita.net - Dituding kadrun karena ajak unfollow Abu Janda, respon Susi Pudjiastuti disorot usai foto bareng keluarga Cendana dibongkar.

Heboh Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengajak unfollow akun Permadi Arya atau Abu Janda yakni @permadiaktivis1.

Ajakan unfollow dilakukan Susi seraya menautkan berita Tempo yang berjudul Abu Janda Sebut Islam Agama Arogan, Sekjen PBNU: Tidak Ngerti Islam Itu.

Baca Juga: Terus Serang Kebijakan Tangan Kanan Prabowo Hingga Bikin Gempar, Nama Susi Pudjiastuti Mendadak Trending Usai Menteri KKP Ditangkap KPK, Ini Sepak Terjangnya

"Saya pikir saatnya dihentikan ocehan2 model seperti ini yg selalu menyinggung perasaan publik. Tidak sepantasnya dimasa sulit pandemic, hal2 yg tidak positif dibiarkan. Ayo kita un follow, dan jangan perdulikan lagi orang2 seperti ini. Salam sehat & damai" Tulis @susipudjiastuti

"Ayo unfollow .. untuk kedamaian dan kesehatan kita semua .. ayo ayo !!!!" Kata @susipudjiastuti

Hingga tulisan ini diturunkan ajakan Susi telah diretwet 1.200 kali dan disukai 2.900 kali.

Baca Juga: Ditangkap KPK Karena Diduga Tersangkut Kasus Ini, Menteri KKP Edhy Prabowo Ternyata Ditantang Susi Pudjiastuti yang Emosi Soal Ekspor Benur: Siapa Mereka?

Tentu sesuai dengan sosok sang Permadi Arya yang memiliki banyak pembenci sekaligus banyak pendukung, ajakan Susi pun malah menjadi kontrapriduktif buat dirinya.

Salah satunya malah netizen yang unfollow akun Susi Pudjiastuti

Berikut cuitan teratas dari ajakan @susipudjiastuti

@Paltiwest: Sudah bu Saya mau lihat yang optimis, bukan yang sakit hati karena ga dilibatkan lagi..

@SekarJayanti07: Baiklah bu saya unfollow panjenengan juga. Makasih

Baca Juga: Bikin Geram Ulama Hingga MUI Karena Sebut Islam Agama Arogan, Ternyata Ini Pekerjaan Abu Janda Sebelum Terkenal di Media Sosial

@RD_4WR1212: Maaf... Saya unpolo ibu.... Skr ibu malah ga jernih dan berimbang... Punten...

@RockerKampoeng: Sy malah dah diblokir ma dia bu... Alhamdulillah

@InginBebas6: Saya gak pernah Follow dia bu

@OfficialAsoppsi: Tiap ada obrolan bahas dia saya pura2 gak denger

Baca Juga: Belum Seminggu Jadi Kapolri, Listyo Sigit Sudah Ditantang Penjarakan Sosok Ini: Umat Sudah Teriak!

Abu Janda Dilaporkan ke Polisi

Sebelumnya Abu Janda dilaporkan ke polisi oleh KNPI.

Permadi Arya alias Abu Janda menanggapi pelaporan dirinya ke pihak kepolisian atas dugaan rasisme terhadap aktivis HAM asal Papua, Natalius Pigai.

Bahkan, Abu Janda menyebut akan membuat laporan balik.

Baca Juga: Pulang Kampung ke Pangandaran, Susi Pudjiastuti Dikerumuni Ribuan Warga. Lihatlah Reaksi Bekas Menteri KKP Ini...

Abu Janda menantang Haris Pertama selaku Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Natalius Pigai, laporan mana yang akan diproses.

"Mau maen lapora2an ke polisi isu rasisme, bang @harisknpi, pace @NataliusPigai2? yuk maen kita. kita lihat laporan siapa yang diproses," tantang Abu Janda di akun Twitternya, Kamis (28/1/2021).

Abu Janda menyebut, pelaporan KNPI terhadap dirinya memiliki muatan politis.

Baca Juga: Main Sebut Islam Agama Pendatang yang Arogan, Abu Janda Langsung Kena Semprot Ulama Kondang Ini Hingga Diadukan ke Wapres

Bahkan, ia menuding Haris Pertama memiliki dendam politik terkait penangkapan Habib Rizieq Shihab.

"Ini mah dendam politik. Pelapornya @harisknpi pembela FPI. sakit hati FPI dibubarin, mau balas dendam Rizieq dipenjara ingin mata dibalas mata. Saya yakin polisi @CCICPolri bisa menilai tidak bisa diperalat jadi ajang balas dendam politik," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP KNPI Haris Pertama mendesak kepolisian untuk memproses tindakan Abu Janda, menyusul Relawan Pro Jokowi-Maruf Amin (Pro Jamin) Ambroncius Nababan yang telah ditetapkan sebagai tersangka karena sebelumnya diduga menghina Pigai.

Laporan tersebut bernomor: LP/B/0052/I/2021/Bareskrim pada Kamis 28 Januari 2021. Abu Janda dilaporkan atas dugaan melanggar Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (3) dan/atau Pasal 45 A ayat (2) juncto Pasal 25 ayat (2) dan/atau Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, Kebencian atau Permusuhan Individu dan/atau Antar Golongan (SARA), Pasal 310 dan/atau Pasal 311 KUHP.

Baca Juga: Hukum Konten Bagi-bagi Uang Diungkap Ustaz Abdul Somad, Sosok Ini Kabur Hingga Minta Tolong Warga Saat Dikejar Baim Wong

Susi Pudjiastuti diserang netizen (warganet) setelah minta unfollow Permadi Arya atau Abu Janda.

Susi Pudjiastuti dituding kadrun dan foto-foto dirinya dekat dengan sejumlah tokoh politik yang dianggap 'sealiran' dengan kelompok Kadrun, seperti Siti Hardiyanti Rukmana (Mbak Tutut) pun dibongkar.

Meski demikian, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode pertama ini pun tetap cuek.

Susi Pudjiastuti malah seperti menananggapi remeh tudingan itu dan memasang icon tertawa.

Dia berkomentar pendek, tetapi langsung menohok.

"Wong nyamar kok pake muka asli ..," tulis Susi Pudjiastuti melalui twitternya, kemarin malam.

Susi mengomentari ocehan pemilik akun @ichwankalimasad.

"Nah bennarkan kadrun yg menyamar @susipudjiastuti," tulis akun @ichwankalimasad.

Baca Juga: Tak Lagi Menjabat Sebagai Menteri, Susi Pudjiastuti Masih Tetap Eksis. Bahkan, Ia Baru Saja Ajukan Syarat Buat Mereka yang Ingin Di-folback!

Siapa Susi Pudjiastuti

Susi Pudjiastuti tegas nyatakan silsilah dirinya dari garis ibu dan garis ayah.

Susi Pudjiastuti menyebut, ibunya adalah seorang Nahdlatul Ulama (NU), sedangkan ayahnya adalah seorang Muhammadiyah.

Nahdlatul Ulama adalah organisasi kemasyarakatan Islam terbesar di Indonesia yang didirikan oleh KH Hasyim Asy'ari.

Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakat Islam terbesar kedua di Indonesia yang dirikan oleh KH Ahmad Dahlan.

Baca Juga: Bikin Geram Ulama Hingga MUI Karena Sebut Islam Agama Arogan, Ternyata Ini Pekerjaan Abu Janda Sebelum Terkenal di Media Sosial

Instagram @susipudjiastuti115

Susi Pudjiastuti

"Ibu saya NU, Ayah saya Muhammadiyah. Dan 2 organisasi ini akhirnya berkomentar: belajar mengaji dulu & belum mengerti islam," ujar Susi melalui akun twitternya, kemarin.

Cuitan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan pada era Presiden Joko Widodo ini muncul setelah sebelumnya ia mencuit mengomentari sikap 'nyinyir' Permadi Arya yang akrab disapa Abu Janda.

"Ayo unfollow .. untuk kedamaian dan kesehatan kita semua .. ayo ayo !!!!" kata @susipudjiastuti.

Komentar Susi itu kemudian menuai tanggapan pro dan kontra.

Ada yang mendukung ada pula yang keberatan dan balik mengajak netizen untuk unfollow Susi Pudjiastui.

Baca Juga: Mohon Maaf Karena Ulah Anak Buahnya, Ternyata Pemilik Eiger Pernah Digugat Perusahaan Amerika, Begini Kronologinya

Setelah itu, Susi tetap 'berkicau' lewat akun twitternya.

Bahkan dia juga me-mention atau membalas ke tiga akun milik Abu Janda (@permadiaktivis1), Tengku Zulkarnain (@ustadtengkuzul), dan pemilik akun @AmbiusA untuk ditenggelamkan.

@susipudjiastuti: Membalas@AmbiusA @ustadtengkuzul dan@permadiaktivis1 Tenggelamkan semua yg bermulut ngoceh jelek !!!

Baca Juga: Masih Ingat Ningsih Tinampi? Dukun Viral Karena Ngaku Ketemu Nabi Mendadak Pergi Hingga Anak Buahnya Harus Lakukan Ini Demi Sesuap Nasi

@ichwankalimasad

Susi Pudjiastuti kini dituding Kadrun yang menyamar setelah sebelumnya minta unfollow akun Abu Janda alias Permadi Arya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti meminta Permadi Arya atau Abu Janda belajar mengaji.

Agama Islam, kata Abdul Mu'ti, seperti ditulis tempo.co, membebaskan seseorang untuk menganut kepercayaan apa pun. Sehingga ia menilai pernyataan Permadi Arya tidak tepat sasaran.

Baca Juga: Punya Keyakinan Berbeda Hingga Mulus Jadi Kapolri, Ini Alasan Listyo Sigit Prabowo Didukung Ulama Kondang, Termasuk Habib Rizieq Shihab

Hentikan Hujatan SARA

Berikut cuitan Susi Pudjiastuti yang meminta agar dihentikan hujatan provokatif dan terkait suku agama ras dan antargolongan (SARA).

@susipudjiastuti: Ibu saya NU, Ayah saya Muhammadiyah. Dan 2 organisasi ini akhirnya berkomentar: belajar mengaji dulu & belum mengerti islam.

Sayapun terusik untk ikut bicara. Tentu cara saya berpendapat tidak bisa seperti sebuah organisasi. Sbg seorang yg mencintai kebaikan & keberagaman...

Baca Juga: Bak Panggang Jauh Dari Api, Terus-terusan Diklaim Jokowi, Media Asing Soroti Kondisi Indonesia Usai Lewati 1 Juta Kasus Covid-19

twitter

Seorang netizen tunjukkan dirinya unfolow Susi Pudji Astuti karena ngajak unfollow akun Abu Janda.

@susipudjiastuti: Bebrapawaktu ini di tengah pandemic kita banyak mendengar ceramah keagamaan yg provokatif yg mengganggu kenyamanan, kita juga sering mendengar vlog2 yg juga countering sebaliknya.

Saling hujat, membully perbedaan dll. Saya pikir sudah saatnya kita bicara untuk ayo menghentikan

Baca Juga: Marah Hartanya Dirampas Sri Mulyani, Kini Pangeran Cendana Gugat Pemerintah Rp 56 Miliar Karena Masalah Ini

@susipudjiastuti : Kita hentikan hujatan dan bully akan perbedaan.. kita stop hentikan juga mengikuti provokasi2 yg merusak kedamaian & kebersamaan kita.

Kita harus bangga dengan segala perbedaan2 yg ada yang menjadikan Indonesia Kaya akan budaya. Stop memilah dan memisah karena Suku & Agama

Baca Juga: Sudah Jarang Tersorot Kamera, Putra Bungsu Soeharto Mendadak Gugat Perusahaan Milik Kakaknya Sendiri, Ada Apa?

(*)

Tag

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma