Fotokita.net - Selalu tampil sederhana di depan kamera, Selvi Ananda buka suara usai anak Jokowi diprediksi menang telak di Pilkada Solo 2020
Potret kesederhanaan Selvi Anandabeberapa kali terekspos oleh media.
Beberapa waktu lalu penampilan sederhana Selvi membuat publik berdecak kagum.
Bagaimana tidak? Penampilan menantu Jokowi ini terkadang mengundang decak kagum banyak kalangan.
Tampak sederhana dan tidak pernah neko-neko, penampilan Selvi Anandajustru sering dipuji.Seperti pada tampilan terbarunya saat sedang bersepeda.
Menjadi seorang menantu Jokowi, kehidupan Selvi Ananda pun kini kerap menjadi sorotan publik.
Seperti diketahui, sebelum dinikahi Gibran Rakabuming Raka pada 11 Juni 2015, sosok Selvi Ananda tak begitu dikenal publik.
Menjadi menantu presiden memang tak pernah luput dari perhatian publik.
Seperti penampilan Selvi Ananda saat ini yang selalu menjadi bahan pembicaraan masyarakat.
Penasaran sama penampilan menantu Jokowi?
Tampak sederhana dan tidak pernah neko-neko, penampilan Selvi Anandajustru sering dipuji.
Seperti pada tampilan terbarunya saat sedang bersepeda.
Di tengah pandemi seperti sekarang ini, Selvi Anandapun turut ikut tren bersepeda yang kini banyak dilakukan oleh masyarakat.
Namun, apa penampilannya kali ini jadi sorotan.
Dalam foto yang dibagikan oleh sang kakak, Dita Andini, kamu bisa melihat tampilan Selvi Anandasaat bersepeda.
Seperti biasa, ibu 2 anak ini tampil simpel dan sederhana meski statusnya adalah seoerang menantu presiden.
Saat itu, Selvi Anandamemilih jaket berwarna krem yang nyaman digunakan untuk berolahraga.
Tak hanya itu saja, istri Gibran Rakabumingini memadukannya dengan legging ketat berwarna hitam.
Kemudian ia pun memilih sepatu sneakers berwarna senada dengan jaket yang ia kenakan.
Beralih pada riasan, wajahnya tampak cantik dengan makeup minimalis dan rambut yang diikat gaya ponytail.
Uniknya tampilanSelvi Anandasaat itu tampak bebreda dengan tabahan kacamata berbentuk kotak besar.
Keseluruhan tampilan Selvi Anandasaat itu sukses terlihat cantik dan sederhana ya.
Istri Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Selvi Ananda, meninggalkan gedung KPU Solo beberapa waktu lalu.
Ibunda Jan Ethes Srinarendra tersebut menaiki andong dan sebangku dengan istri Teguh Prakosa, Serlly Yusnita.
Andong yang dinaiki Selvi dan Serlly berada di urutan kedua dari 7 andong yang disediakan oleh DPC PDI Perjuangan Solo.
Para simpatisan paslon Gibran-Teguh pun langsung menodongkan kamera saat Selvi dan Serlly melewati sekitaran jalan Kahuripan Utara, Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo.
Saat ditemui TribunSolo.com, Selvi berharap pencalonan suaminya berjalan lancar, termasuk saat kontestasi Pilkada Solo hari ini.
"Semoga lancar," kata dia singkat
"Semoga hasilnya membawa yang terbaik untuk semua," imbuhnya.
Prospek Research Center merilis survei terbaru menjelang sehari coblosan Pilkada Solo 9 Desember 2020, Selasa (8/12/2020).
Tak hanya memotret prediksi kemenangan paslon baik Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa melawan Bagyo wahyono-FX Supardjo, tetapi lembaga ini memotret perilaku lain.
Yakni mengambil tema: Perilaku Pemilih Abstain Dalam Pusaran Pilkada di Masa Pandemi Covid-19, Antara Hak Konstitusional dan Partisipasi Politik.
Direktur Program Prospek Research Center, Nunik Nurhayati menyebut, banyak responden memilih untuk tidak berpartisipasi pada proses Pilkada 2020.
Baca Juga: Gaji PNS Naik di Tahun 2021? Ini Besaran Lengkap Gaji Abdi Negara yang Dirombak Pemerintah
Hasilnya, yang setuju wacana abstain adalah 30 persen responden dan sangat setuju sekali 3,1 persen sehingga jika ditotal berjumlah 33,1 persen.
"Dari hasil survei setidaknya responden yang memilih untuk abstain di Pilkada ada 33,1 persen," kata Nunik dalam konferensi zoom Rilis Hasil Survei Pilkada Kota Surakarta Tahun 2020.
Dia melanjutkan, adapun warga yang menyatakan akan ikut berpartisipasi dalam Pilkada adalah sebesar 49,9 persen.
"Jumlahnya cukup kecil dan tidak sampai 50 persen dari warga Kota Solo yang ikut pada Pilkada besok," ujarnya memaparkan.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa abstain merupakan hak dari warga negara yang dilindungi dan tidak melanggar konstitusi.
"Selama tidak mempengaruhi orang lain untuk golput atau abstain, itu sah saja," terangnya.
Meskipun tidak dilarang secara hukum, Nunik mengimbau agar masyarakat ikut aktif dalam Pilkada dan ikut berperan sebagai pengawas pilar demokrasi yang dimulai sejak proses pemilihan.
"Kalau kita abai dalam proses demokrasi, itu sangat berbahaya bagi konstitusi pemerintahan ke depan," ujarnya.
Adapun sebab abstain menurut Nunik, karena calon wali kota kurang pengalaman dalam pemerintahan, karena pandemi Covid-19 dan isu politik dinasti.
"49 persen kurang pengalaman pemerintahan, pandemi 42 persen dan politik dinasti 35 persen," aku dia.
Selain itu, dalam survei ini menyebut Gibran-Teguh diprediksi bakal menang 62 persen, sementara Bagyo-FX Supardjo 3,25 persen, tidak memilih (abstain) 18,75 persen dan belum tahu 16 persen.
"Apabila pilihan abstain dan belum tahu pada akhirnya tidak menentukan pilihan, kemudian, suara sah hanya dihitung dari responden yang memilih pasangan calon maka perolehan Gibran-Prakoso diperkirakan sebesar 95 persen dan Bajo sebesar 5 persen," aku dia.
Survei Prospek Research Center tersebut dilakukan sejak 1 November hingga 15 November 2020.
Baca Juga: Alhamdulillah, Akhir Desember Pensiunan PNS Terima Transferan Uang Kaget, Simak Cara Mencairkannya
Jumlah responden yang menjadi sampel adalah 400 orang yang sudah memilki hak pilih dengan pengambilan sampel acak bertingkat dan bertahap melalui sampel berbasis DPT Pemilu 2019.
Adapun tingkat kepercayaannya yakni 95 persen dan margin of error sebesar 5 persen.
(*)