Alami Kelelahan Hingga Sesak Napas, Ternyata Paranormal Buta Ini Sudah Ramalkan Donald Trump Positif Corona

Minggu, 04 Oktober 2020 | 06:43
www.peoples.ru

Baba Vanga, paranormal buta yang dijuluki Nostradamus dari Balkan.

Fotokita.net - Alami kelelahan hingga sesak napas, ternyata paranormal buta ini sudah ramalkan Donald Trump positif corona.

Presiden AS Donald Trump mengalami kelelahan dan kesulitan bernapas ketika terpapar virus corona, demikian keterangan sumber dari Gedung Putih.

Berdasarkan laporan setempat, kondisi presiden ke-45 AS itu nampaknya lebih serius dari dugaan, setelah dia dipindahkan ke rumah sakit.

Kepada CNN, pejabat senior anonim Gedung Putih itu mengungkapkan bahwa "terdapat kekhawatiran" ketika Trump didiagnosa positif Covid-19.

Baca Juga: Selalu Anggap Sepele Bahaya Corona, Ternyata Donald Trump Kontak Fisik dengan Sosok Cantik Ini Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Sampai Peluk Cium?

Tetapi si staf berusaha meyakinkan publik bahwa sang presiden sudah menyikapinya "secara serius" sehingga mereka tak perlu cemas berlebihan.

Selain CNN, ABC juga melaporkan presiden berusia 74 tahun itu juga mengalami demam, menggigil, mampet, dan batuk karena virus corona.

Baca Juga: Donald Trump Bangga Dapat Bocoran Rahasia Korea Utara, Kim Jong Un Ambil Sikap Ini Usai Dengar Kabar Sang Pemimpin AS Positif Covid-19

Beberapa jam sebelumnya seperti dilaporkan Daily Mirror Sabtu (3/10/2020), Gedung Putih sebenarnya sudah berusaha membuat segalanya senormal mungkin.

Meski begitu, si sumber menuturkan terdapat kekhawatiran mengenai Pilpres AS, begitu juga dengan kasus penyebaran Covid-19.

Pada Jumat petang waktu setempat (2/10/2020), Trump dipindahkan ke Rumah Sakit Militer Walter Reed menggunakan helikopter Marine One.

Gedung Putih menyatakan, presiden dari Partai Republik itu bakal tetap menjalankan tugasnya sembari menerima perawatan di ruangan khusus.

Baca Juga: Ikut Tertular Covid-19, Siapa Sangka Melania Trump Ambil Sikap Ini Usai Fakta Selingkuh Suaminya Diungkap Bintang Film Dewasa

Sebelum dipindahkan, dia sempat mengunggah pesan video di Twtter, yang menekankan bahwa dia memutuskan untuk berpindah ke rumah sakit.

"Saya kira saya baik-baik saja. Namun kami tetap harus memastikannya.

Kondisi Ibu Negara (Melania Trump) juga sehat. Jadi terima kasih banyak," kata dia.

Baca Juga: Bersumpah Tak Akan Wajibkan Warga AS Pakai Masker, Donald Trump dan Penasihatnya Jalani Karantina Usai Positif Covid-19

Tangkap layar nbcnews.com

Melania Trump dan Donald Trump

Adapun berdasarkan rilis pemerintah, sang presiden menderita kelelahan, demam ringan, dan gejala seperti kedinginan ketika positif Covid-19.

Sekretaris Pers Kayleigh McEnany menerangkan, presiden dibawa ke RS Walter Reed berdasarkan rekomendasi dari tim dokter kepresidenan.

Baca Juga: Sewa Jasa Mantan Ketua KPK Buat Atasi Kasusnya, Sri Mulyani Tawarkan Suami Mayangsari Cara Ini Agar Bisa Bebas dari Utang ke Negara

"Presiden Trump tetap berada dalam kondisi yang bersemangat, bekerja sepanjang hari, dan hanya mengalami gejala ringan," tutur McEnany.

Adapun dokter kepresidenan Sean P Conley menjelaskan, Trump memperoleh 8 gtam racikan antibodi Regeneron, dan menjalani tanpa mengalami masalah.

"Sebagai tambahan dari antobodi polyclonal, beliau juga menerima asupan zinc, vitamin D, famotidine, dan aspirin harian," jelas Dr Conley.

Baca Juga: Menahan Tangis di Depan Kamera, Kasat Sabhara Polres Blitar Ajak Sang Istri Makan Nasi dengan Garam, Begini Nasibnya Usai Bikin Geger Polri

Presiden Trump disebut masuk ke dalam kategori berisiko, karena selain usianya yang sudah menapak 74 tahun, dia mengalami kelebihan berat badan.

Karena dia positif, sejumlah agenda kampanyenya yang bakal digelar di Florida, Wisconsin pada Sabtu, dan Arizona di Senin (5/10/2020) terpaksa ditunda.

Presiden AS Donald Trump yang positif terinfeksi Covid-19 dikabarkan telah diramal oleh Baba Vanga, peramal buta dari Bulgaria, yang meramal nasib buruk kesehatan Trump pada tahun ini.

Baca Juga: Rela Jadi Mualaf Demi Kekasih Hati, Begini Kisah Tragis Perjalanan Cinta Pierre Tendean, Ajudan Jenderal AH Nasution yang Gugur di Tangan PKI

Melansir Mirror pada Sabtu (3/10/2020), Baba, juga dikenal sebagai "Nostradamus dari Balkan", diklaim oleh para penggemarnya telah meramalkan bahwa Trump akan menderita "penyakit misterius" pada 2020 yang akan membuatnya tuli dan menderita tumor otak.

Dikonfirmasi pada Jumat (2/10/2020), bahwa Donald Trump positif terinfeksi Covid-19 bersama dengan istrinya, Melania.

Baca Juga: Transfer BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Pada Bulan Ini, Tapi Ada 2,4 Juta Pekerja Tak Dapat Bantuan Rp 600 Ribu, Ternyata Begini Penyebabnya

News Puddle
News Puddle

Ramalan Baba Vanga di tahun 2020

Selain sakit Trump, Baba Vanga telah meramalkan beberapa prediksi yang terjadi lainnya, seperti Brexit, tragedi 9/11, dan tsunami di Thailand.

Dikabarkan dia telah membuat banyak prediksi sebelum kematiannya pada 1996.

Paranormal yang memiliki nama lahir Vangelia Gushterova tumbuh di sebuah pertanian di tempat yang sekarang disebut Makedonia dan dia dibuta dalam badai debu yang terjadi di sana.

Semenjak itulah yang memberinya "pandangan kedua" yang memungkinkannya untuk memprediksi peristiwa masa depan, beberapa di antaranya sangat akurat.

Baca Juga: Terbongkar, TNI Blak-blakan Modus Gatot Nurmantyo dan Prajurit Baret Merah ke TMP Kalibata Hingga Bikin Geram Mantan Danjen Kopassus

Dalam prediksi 1989 dia berkata, "Horor, horor! Saudara-saudara Amerika akan jatuh setelah diserang oleh burung-burung baja.

Serigala akan melolong di semak-semak, dan darah yang tidak bersalah akan menyembur.”

Baca Juga: Selain Pastikan BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Cair di Oktober 2020, Menaker Ida Fauziyah Bawa Angin Segar Buat Guru Honorer dan Guru Agama, Tapi...

Ramalannya tersebut diterjemahkan sebagai perisstiwa serangan teror yang mengerikan di Menara Kembar, World Trade Center, di mana gedung itu ditabrak oleh 2 pesawat pada 11 September 2001.

Baba Vanga tidak pernah menuliskan ramalannya sendiri. Ada orang lain yang membantunya menuliskan ramalan-ramalannya.

Baca Juga: Tampak Tenang Meski Ditunjuk-tunjuk Gatot Nurmantyo, Begini Sosok Perwira TNI AD yang Rebut Kertas Orasi Pensiunan Jenderal TNI di TMP Kalibata

Dia dianggap sangat serius tentang ramalannya, sehingga oleh pemerintah Bulgaria ia dimasukkan dalam ke dalam daftar penerima gaji negara.

Seorang staf tetap sekretaris ditugaskan untuk menuliskan prediksinya dan menuliskan wawancaranya dengan orang-orang yang datang kepadanya untuk meminta nasihat.

Namun, tidak semua yang dia prediksi benar. Seperti, penyakit Trump sebenarnya dimaksudkan terjadi pada 2019, dan perang nuklir yang dia ceritakan selama 2010 hingga 2014 gagal terwujud.

Baca Juga: Selain Hadang Gatot Nurmantyo di TMP Kalibata, Dandim Jakarta Selatan Kepergok Kamera Tegang dengan Pensiunan Jenderal Bintang 3 TNI AL, Siapa Dia?

Daya tarik ramalan Vanga itu sampai membuat Institutes of Suggestology and Parapsychology di Sofia dan Petrich mempelajari kemampuan psikis Vanga secara saintis.

Beberapa ramalan masa depannya masih berlanjut, termasuk perubahan orbit Bumi pada 2023 dan penemuan metode kerja perjalanan waktu pada 2304.

Baca Juga: Kaya Raya, Begini Sosok Suami Pertama Jaksa Pinangki yang Ditinggal Nikah Lagi Saat Sakit Keras, Ternyata Punya Jabatan Penting di Kejaksaan

Prediksinya berakhir pada 5079 yang jauh, katanya, akan menandai akhir alam semesta.

(Kompas.com)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma