Reza Artamevia Pakai Narkoba Lagi, Ahli Psikologi Forensik Ungkap Penyebabnya

Senin, 07 September 2020 | 06:00
Tribun Seleb

Reza Artamevia minta maaf kepada anak-anaknya usai kembali tertangkap karena kepemilikan sabu.

Fotokita.net - Penyanyi Reza Artameviakembali tersandung kasus narkoba.

Reza diketahui sempat tersandung kasus yang sama pada 2016 silam.

Ini bukan kali pertama bagiRezaArtameviatersandung kasusnarkoba.

Sebelumnya, penyanyi cantik ini pernah tertangkap terkait kasus penyalagunaannarkobapada 29 Agustus 2016 silam.

Baca Juga: Kembali Urusan dengan Polisi, Reza Artamevia Pernah Intip Ritual Menyimpang Gatot Brajamusti Hingga Mendekam di Penjara

Kala itu, ia ditangkap bersama dengan Gatot Brajamusti di sebuah hotel di Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Kehidupannya yang berliku pasca cerai dari Adjie Massaid pun sempat membuat kariernya turun.

Terlebih dengan dirinya tersandung kasus narkoba dan kasus skandal lainnya.

Kasusnarkobayang menjerat Reza kala itu pun sempat menghebohkan publik.

Instagram/aaliyah.massaid

Zahwa Massaid, Reza Artamevia, Aaliyah Massaid

Bagaimana tidak, kasusnya itu sampai menyeret Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) ikut turun tangan.

Pasalnya, kala itu kedua anak Reza, Zahwa danAaliyahMassaid masih kecil.

Ibunya tersandung kasusnarkoba, siapa sangka ternyata anaknya pun sempat memergoki sang ibu menggunakan barang haram itu.

Melansir dariNova.id,pada 2016 lalu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Asrorun Ni'am, membuat pernyataan mengejutkan terkait anak bungsuRezaArtamevia,AaliyahMassaid.

Usai mengunjungi Angelina Sondakh di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Kamis, pada 15 Mei 2016 lau, Asrorun memperoleh informasi jika Aaliyah ternyata sering melihat sang bunda, Reza, mengonsumsinarkoba.

Baca Juga: Dua Kali Terseret Kasus Narkoba, Ternyata Reza Artamevia Pernah Saling Ledek dengan Maia Estianty Gegara Hal Ini

"Dia melihat itu, iya. Melihat ibunya menggunakan (narkoba)," tegas Asrorun saat berbincang denganNOVAdi kawasan Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Asrorun merinci bagaimana sikap Aaliyah ketika melihat ibundanya mengonsumsinarkoba.

Menurut Asrorun, saking seringnya Reza melakukan hal tersebut, Aaliyah jadi membiarkan sang bunda untuk berlaku demikian.

Instagram/@rezaartamevia

Zahwa Massaid, Reza Artamevia, dan Aaliyah Massaid.

"Dia (Aaliyah Massaid) menjadi relatif permisif (mengizinkan atau membolehkan red)," kata Asrorun.

Kabar mengenai Aaliyah dan Zahwa yang mengetahui tabiat burukReza Artameviasaat mengonsumsinarkoba, sebenarnya sudah menjadi rumor begitu lama.

Namun, hal itu tak pernah terjawab ketika ditanyakan kepada Reza maupun Aaliyah.

Baru dari penyataan Asrorun lah kenyataan itu terungkap.

Baca Juga: Sang Ibunda Tertunduk Lesu dengan Baju Tahanan, Anak Bungsu Reza Artamevia Malah Kepergok Lakukan Hal Ini, Fotonya Jadi Sorotan

Lantas apa yang menyebabkan seseorang yang pernah mengonsumsi narkoba kembali kambuh?

Ahli Psikolog Forensik, Reza Indragini Amriel, mengungkapkan pandangannya.

Reza menyebut setidaknya ada lima alasan yang membuat seseorang kembali kambuh mengonsumsi narkoba setelah direhabilitasi.

Instagram/kalinaoctaranny

Unggahan Kalina Octaranny

"Pertama, program rehabilitasi dijalankan secara klasikal dan kurang fokus pada kondisi individual," ungkap Reza kepada Tribunnews.com, Minggu (6/9/2020).

"Kedua, detoksifikasi belum tuntas. Ketiga, efek samping penggunaan obat resep untuk menghentikan penyalahgunaan narkoba," imbuhnya.

Kemudian program rehabilitasi dinilai tidak komprehensif.

Kelima, tidak adanya perubahan kehidupan sehari-hari si mantan penyalahguna.

"Jadi, semestinya bukan hanya seleb kambuh yang perlu ditelisik."

Baca Juga: Aaliyah Massaid Lihat Sendiri Sang Ibunda Konsumsi Narkoba, Sosok Ini Akui Vokal Reza Artamevia Sudah Menurun Drastis: Tatapan Matanya Kosong...

"Bagaimana program rehabilitasi yang ada selama ini, juga patut dievaluasi," ungkapnya.

Reza juga mengungkapkan harus ada perhatian lebih mengenai kesehatan mental di masa pandemi Covid-19 ini.

"Hati-hati, WHO sudah mewanti-wanti, wabah Covid-19 sangat mungkin disertai atau diikuti oleh wabah masalah mental," ungkap Reza.

Instagram/@rezaartameviaofficial

Kondisi Reza Artamevia dan kedua anaknya, Aaliyah dan Zahwa Massaid.

Reza mengungkapkan penyalahgunaan narkoba bisa dipandang sebagai wujud masalah mental maupun sebagai 'penawar' atas masalah mental.

Pada aspek lain, Reza mengungkapkan total biaya penanganan penyalahgunaan narkoba berada di kisaran 15 ribu dolar per individu.

"Itu meliputi pengobatan, penegakan hukum, dan hilangnya produktivitas."

"Jika ditambah dengan biaya intangible, melonjak ke hampir 40 ribu dolar per orang," lanjutnya.

Baca Juga: Pernah Dalami Ilmu Agama Bareng Reza Artamevia, Artis Cantik Ini Akhirnya Nangis-nangis di Depan Kamera Usai Dipaksa Konsumsi Narkoba

Reza mengungkapkan apabila mantan penyalahguna kambuh, biayanya tentu lebih tinggi lagi karena semua dosis harus dinaikkan.

"Dosis untuk mengatasi kekambuhan emosional, kekambuhan mental, dan kekambuhan fisik," ungkapnya.

Sementara itu diketahui Polda Metro Jaya mengungkap kronologi penangkapan penyanyi Reza Artamevia atas kasus narkoba yang menjeratnya.

Dilansir artikel Kompas TV, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombel Pol Yusri Yunus, Reza Artamevia diamankan polisi pada Jumat, 4 September 2020, pukul 16.00 WIB.

Reza ditangkap di sebuah restoran yang berada di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.

Polisi mengamankan barang bukti berupa satu klip sabu berupa 0,78 gram yang berada di dalam tas Reza Artamevia.

Baca Juga: Dulu Punya Honor Rp 350 Juta Sekali Manggung, Kini Pedangdut Kondang Ini Banting Stir Bisnis Kuliner Hingga Girang Dapat Order dari Anak Soekarno

Menurut penuturan Yusri Yunus, Reza Artameviasering memesan sabu sehingga kepolisian terus melakukan penyelidikan pada sang penyanyi.

"Tim melakukan penyelidikan, dan berhasil mengamankan seorang wanita saat itu di restoran yang baru saja membeli sabu-sabu," ungkap Yusri, Minggu (6/9/2020).

Polisi juga melakukan penggeledahan rumah Reza di kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan.

Polisi lantas menemukan alat isap sabu.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto) (Kompas TV/Laura Elvina)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma