Inilah Link Live Streaming Upacara Bendera 17 Agustus 2020 dari Istana Merdeka, Jangan Sampai Terlewat

Senin, 17 Agustus 2020 | 07:38
(KOMPAS.com/Ihsanuddin)

Upacara Bendera 17 Agustus 2020 di Istana Negara

Fotokita.net -Inilah link live streaming Upacara HUT Kemerdekaan RI pada Senin (17/8/2020). Lantaran wabah Covid-19 masih melanda Tanah Air, upacara HUT Kemerdekaan RI dilaksanakan secara virtual atau daring.

SekretariatPresiden menyediakan halamanPandang Istana, yang merupakan kanal resmi pendaftaran partisipasi upacara secara virtual HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam upacara virtual tersebut dapat mendaftarkan terlebih dahulu melalui laman Pandang Istana yang beralamat di https://pandangistana.setneg.go.id.

Baca Juga: Tepat 75 Tahun Indonesia Merdeka, Bank Indonesia Luncurkan Uang Baru Rp 75.000, Begini Penjelasannya

Hanya saja hari ini kuota sudah terpenuhi sehingga masyarakat bisa melihat langsung lewat siaran di televisi atau lewat live streaming di Youtube Sekretariat Presiden pada pukul 09.00 WIB.

SebelumnyaSekretariat Presiden mengalokasikan sebanyak 17.845 undangan upacara virtual pada 17 Agustus 2020 lewat aplikasi zoom.

Sirine 10.17

Seluruh masyarakat diharapkan untuk turut menghormati peringatan tersebut dengan menghentikan kegiatan sejenak dan mengambil sikap sempurna pada 17 Agustus 2020 pukul 10.17 WIB.

Baca Juga: Naskah Ditulis Soekarno, Tapi Tan Malaka Menolak Bacakan Teks Proklamasi Gegara Alasan Kontroversial Ini

Dikutip dari laman resmi Presiden.go.id, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini hanya akan dihadiri oleh undangan terbatas yang terlibat dalam rangkaian upacara peringatan.

Seluruh masyarakat nantinya dapat mengikuti jalannya upacara peringatan secara virtual.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono juga mengatakan, dalam acara puncak pada tanggal 17 Agustus 2020, panitia yang terdiri atas berbagai kementerian akan bersinergi untuk memberikan nuansa HUT ke-75 RI tetap berlangsung secara meriah.

Baca Juga: Bikin Hati Guru dan Orangtua Siswa Tambah Lega, Mendikbud Nadiem Makarim Akhirnya Ubah Aturan Pembelajaran Jarak Jauh Secara Online

Berbagai acara baik berupa hiburan maupun edukasi kepada masyarakat, akan disiarkan melalui televisi sebelum upacara peringatan detik-detik proklamasi dimulai.

Jumlah tamu undangan dibatasi

Biasanya, upacara peringatan HUT RIdilakukan di Istana Merdeka dengan mengundang sejumlah orang dari berbagai elemen masyarakat.

Kompas.com
Kompas.com

Upacara Bendera

Kali ini, upacara hanya dihadiri oleh Presiden Joko Widodo beserta istri dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istri.

Selain itu, yang hadir di Istana Merdeka untuk mengikuti upacara ialah para pejabat yang diberikan tugas membacakan teks proklamasi, pembukaan UUD 1945, dan Pancasila.

Kapolri Jenderal Idham Azis dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga turut hadir dalam upacara. Istana sengaja tak akan mengundang masyarakat karena situasi yang tak memungkinkan untuk mengumpulkan orang banyak di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Bikin Orangtua Murid Makin Lega, Usai Ubah Aturan Sekolah Tatap Muka, Mendikbud Nadiem Makarim Revisi Belajar Jarak Jauh Secara Online

- Komandan Upacara sebanyak 1 orang:

- Pasukan Pengibar Bendera Pusaka(Paskibraka)

- Sebanyak 3 orang berasal dari cadangan Paskibraka Tahun 2019;

- Pasukan upacara sebanyak 20 orang、berasal dari TNI / Polri;

- Korps musik sebanyak 24 orang:

- MC sebanyak2 orang; serta

- Pasukan pelaksana Tembakan Kehormatan saat Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI sebanyak 17 orang、berasal dari TNI.

AFP
kompas.com

Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi 1945 di Istana Merdeka, Jakarta, (17/8/2019).

Anggota Paskibraka dibatasi

Selain jumlah tamu, anggota Paskibraka juga dibatasi.

Pada tahun-tahun sebelumnya, ada 68 anggota Paskibraka yang bertugas di Istana Kepresidenan.

Namun, akibat pandemi Covid-19, tahun ini jumlahnya dipangkas jadi delapan anggota saja.

“Prosesnya adalah penaikan bendera tetap kami lakukan. Kami memutuskan di Istana sangat minimalis, artinya pengibar bendera dari Paskribraka hanya 3 orang, ditambah mungkin cadangan,” ungkapnya, dikutip dari Setkab.

Baca Juga: Dulu Leha-leha Jadi Negara Terkaya, Kini Nauru Harus Ngemis-ngemis Bantuan Australia Tiap Bulan

Tiga anggota akan bertugas untuk upacara kenaikan bendera dan tiga anggota untuk upacara penurunan. Sisanya, dua anggota cadangan.

Delapan orang tersebut diambil dari anggota Paskibraka yang menjadi cadangan pada tahun 2019 lalu. Delapan anggota tersebut yakni:

  1. Indrian Puspita Rahmadhani (SMAN 1 Bireuen NAD)
  2. I Gusti Agung Bagus Kade Sangga Eirav Adhita (SMAN 1 Mendoyo Bali)
  3. Sudrajat Prawijaya (SMAN 4 Rejang Lebong Bengkulu)
  4. Muhammad Arief Wijaya (SMAN 2 Kendari Sultra)
  5. Muhammad Asri Maulana (SMAN 1 Kandangan Kab HSS Kalsel)
  6. Sylvia Kartika Putri (SMA Sawasta Kartika 1-4 Pematang Siantar Sumut)
  7. Dhea Lukita Andriana (SMAN 1 Ngunut Tulungagung Jatim)
  8. Muhammad Adzan (MAN 2 Kota Bima NTB).
Suasana pemusatan latihan tahun ini pun berbeda dari tahun sebelumnya lantaran jumlah anggota Paskibraka hanya berjumlah delapan orang.

Anggota Paskibraka asal SMAN 1 Bireuen, Aceh, Indrian Puspita Rahmadhani mengatakan, suasana pemusatan latihan tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya.

"Kalau latihan yang pasti jauh berbeda dari tahun lalu. Dulu bangun jam lima terus peregangan (pemanasan) sama-sama. Kali ini peregangan sendiri-sendiri, terus jaga jarak dua meter," kata Indri melalui keterangan tertulis Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Minggu (9/8/2020).

Baca Juga: Kabar Gembira Lagi Buat ASN, Tahun Depan THR dan Gaji Ke-13 PNS Dibayar Penuh Termasuk Tunjangan Kinerja

Namun, Indri mengaku, tetap merasa senang dan bangga dapat kembali dipercaya untuk menjalankan tugas negara meski dengan suasana yang serba berbeda.

"Pastinya senang karena terpilih dua kali. Enggak menyangka, kok bisa Paskibraka nasional dua kali terpilihnya. Pasti harus waspada juga karena keadaannya lagi begini," lanjut dia.

Berikut ini link live streaming Upacara Virtual 17 Agustus 2020:

Link 1Pandang Istana

Link 2YouTube Sekretariat Negara

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma