Jadwal Buka Puasa Wilayah Medan dan Sekitarnya Selasa 28 April 2020 Serta Doa Berbuka Puasa

Selasa, 28 April 2020 | 12:28
iStockphoto

The Great Mosque (Masjid Raya) in Medan, Indonesia

Fotokita.net -Hari kelima puasa Ramadhan 1441 H jatuh pada Selasa (28/4/2020). Setiap Muslim wajib menjalankan perintah Allah SWT di bulan suci Ramadhan ini.

Bagi Anda yang berada di wilayah Medan dan sekitarnya, berikut jadwal imsakiyah dan buka puasa pada Selasa 28 April 2020.

Setiap wilayah memiliki waktu buka puasa yang berbeda-beda. Untuk itu kami menyediakan informasi mengenai jadwal berbuka puasa sesuai ketentuan Kementerian Agama.

Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Buat DKI Jakarta dan Sekitarnya Sabtu 25 April 2020 Serta Doa Berbuka Puasa

Kami juga menyediakan doa dan bacaan niat dalam menjalankan ibadah puasa.

Rianto Prasetyo

Mitsubishi Xpander berfoto di depan Masjid Raya Medan

Pada bulan Ramadhan ini umat islam diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa.

Selain ibadah puasa, pada bulan ini ada banyak ibadah sunnah yang bisa dilakukan.

Karena pada bulan Ramadhan ini tentu menjadi ajang bagi semua umat muslim untuk memperbanyak amal ibadahnya.

Baca Juga: Ramadhan di Tengah Pandemi, Begini Foto-foto Shalat Tarawih Pertama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi: Bikin Kita Merinding

Sebelum menjalankan ibadah puasa tentu saja harus diawali dengan niat yang baik dan muncul dari hati.

Beberapa dari kita berkeyakinan kalau niat ini perlu dilafalkan.

Dilansir Tribun Timur, berikut ini beberapa bacaan doa niat puasa hingga niat salat tarawih.

Freepik.com

Hukum puasa tapi tidak shalat.

1. Bacaanniatpuasa

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'aala.

Terjemahannya, "Sayaniatberpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulanRamadhantahun ini, karena Allah Ta'ala."

Baca Juga: Jadi Inspirasi Kisah Ramadhan, Inilah Kabar Baik dari Anak-anak Berhati Malaikat yang Rela Bongkar Isi Celengannya untuk Beli APD

2.Doa bukapuasa

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar raahimiin

Terjemahannya, "Ya Allah keranaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih."

Baca Juga: Ramadhan Telah Tiba, Inilah Jawaban Rasulullah Tentang Keutamaan Shalat Tarawih: Allah SWT Berikan Makanan Surga Pada Malam ke-30

3.Niat salattarawihsebagai imam

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

"Ushallii sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillahi ta'alaa"

Niat salat sunahtarawihsendirian

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

"Ushallii sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'alaa"

Baca Juga: Didesak Tak Lakukan Pelarangan Sejak Awal Wabah Covid-19, Jokowi dengan Tegas Jelaskan Perbedaan Mudik dan Pulang Kampung: Wajar Mereka Lakukan Hal Itu

Terjemahannya, "Sayaniatsalat sunahtarawihdua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."

4.Niat salattarawihsebagai ma'mum

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Usholli sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa

Terjemahannya, "Sayaniatsalat sunahtarawihdua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala

Baca Juga: Jadi Buruan Utama Pasukan Elit Pimpinan Prabowo Subianto, Presiden Fretilin Ini Justru Mati di Tangan Prajurit Asli Timor Timur: Hasilnya Dilaporkan ke Pak Harto

Bisakah dibaca sekaligus diawal Ramadhan untuk Sebulan penuh?

Bagi umat Islam, puasa di bulan Ramadhan ini hukumnya wajib.

Ada beberapa orang yang mengatakan kalau niat puasa Ramadhan ini bisa dilakukan sekaligus di awal Ramadhan.

Dengan hal ini, ia mungkin berharap tak perlu lagi berniat puasa di setiap malam sebelumn puasa pada keesokan siannya.

Perihal iniSyekh Taqiyyuddin Abu Bakar bin Muhammad Al-Hishni dalam Kifayatul Akhyar menerangkan sebagai berikut.

Baca Juga: Bermutasi Tiap Bulan dan Ada Jenis yang Jauh Lebih Mematikan, Inilah Jenis Virus Corona yang Menginfeksi Orang Indonesia

ولا يصح الصوم إلا بالنية للخبر. ومحلها القلب, ولايشترط النطق بها بلا خلاف, وتجب النية لكل ليلة لان كل يوم عبادة مستقلة , ألا ترى أنه لا يفسد بقية الأيام بفساد يوم منه. فلو نوى الشهر كله, صح له اليوم الأول على المذهب.

Terjemahannya, “Puasa tidak sah tanpaniat. Keharusanniatdidasarkan pada hadis. Tempatniatitu di hati. Karenanya,niattidak disyaratkan secara lisan. Ketentuan ini disepakati bulat ulama tanpa perbedaan pendapat.

Selasa (28/4/2020) hari ini adalah hari kelima umat muslim menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan 1441 Hijriah.

Setiap wilayah seluruh Indonesia, memiliki masing-masing jadwal imsak sebagai pengingat sahur dan jadwal buka puasa sebagai pengingat berbuka.

Kami pun menyediakan informasi jadwal imsak dan berbuka puasa setiap hari hingga akhir Ramadhan berdasarkan situs resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.

Baca Juga: Jangan Lupa Inilah Doa Buka Puasa dan Waktu Berbuka Puasa Hari Pertama Ramadhan Buat DKI Jakarta dan Sekitarnya

Bagi Anda yang berada di wilayah Medan dan sekitarnya, berikut jadwal imsakiyah dan buka puasa selama Ramadhan 2020.

5. Ramadhan 1441 H (28 April 2020)

Imsak: 04.49 WIB

Subuh: 04.59 WIB

Maghrib atau buka puasa: 18.33 WIB

Isya: 19.44 WIB

Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Ramadhan 1441 Hijriah sebagai awal ibadah bulan puasa tahun 2020 jatuh pada Jumat (24/4/2020) kemarin.

Baca Juga: Kiprahnya Tak Terlalu Terdengar di Tengah Pandemi Covid-19, Tiba-tiba Menhan Prabowo Subianto Bikin Gebrakan yang Buat Orang Terperangah: Ada Apa?

Penetapan awal Ramadhan dilakukan dalam sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Fachrul Razi, Kamis (23/4/2020) sore.

Sidang isbat menyepakati tanggal awal 1 Ramadhan 1441 H pada 24 April 2020 berdasarkan perhitungan hisab dan pemantauan hilal.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya