Fotokita.net-Zul Zivilia ditangkap Direktorat Narkotika Polda Metro Jaya karena diduga telah melakukan penyalahgunaan dan kepemilikan narkotika, Sabtu (2/3/2019).
Saat ditangkap, Zul Zivilia tidak sendiri.
Dia bersama tersangka lainnya kedapatan memiliki barang bukti narkotika yakni jenis sabu 50 kg, 54.000 butir ekstasi, uang tunai lebih dari Rp 300 juta.
Diketahui sebelumnya, Zul di tangkap di salah satu apartemen di kawasan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara.
Zul dikenakan pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) undang-undang Republik Indonesia nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.
Ia pun terancaman hukuman mati dan denda paling sedikit Rp 1 miliar paling banyak Rp 10 miliar.
Kini, sidang tuntutan kasus kepemilikan dan penyalahgunaan narkoba dengan terdakwa penyanyi Zul Zivilia kembali ditunda. Padahal, sidang ini sedianya digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, pada Senin (4/11/2019).
Dikutip dari Tribunews.com, sidang ditunda hingga pekan depan, 11 November 2019. Lantaran berkas tuntutan untuk Zul Zivilia dan beberapa terdakwa lainnya belum lengkap.
"Berkasnya belum lengkap. Jadi, sabar ya sidang ditunda pekan depan," kata hakim ketua Tiares Sirait saat sidang.
Ditangkapnya Zul Zivilia tentu membawa perbedaan besar di dalam keluarga kecilnya. Berbeda dari kebanyakan artis ibu kota yang datang dengan kabar tentang betapa mahalnya biaya sekolah anak-anak mereka di hari pertama masuk sekolah kemarin, kesederhanaan tampak dari keluarga Zul Zivilia.
Zul Zivilia dan istrinya, Retno Paradinah, memiliki 3 orang putra bersekolah yang usianya tak terpaut jauh, sementara putri mereka belum bersekolah.
Suami Terancam Hukuman Mati, Begini Sibuknya Istri Zul Zivilia yang Rela Jualan Kue Demi Menyambung Hidup
Maka, di hari pertama masuk sekolah, tampak Retno Paradinah sibuk mengurus ketiga putranya itu.
Melansir dari unggahan Youtube acara Status Selebtiris (15/7/2019), Sebelum berangkat di hari pertama masuk sekolah, ketiga anak Zul dan Retno terlebih dahulu sarapan.
Bukan menu yang istimewa, ketiga anak lelaki itu tampak menyantap setangkap roti tawar isi selai.
Selesai sarapan, Retno dengan sigap memakaikan seragam sekolah ke putra bungsunya.
Seragam atasan batik warna hijau dan celana warna biru.
Sementara putra Retno lainnya telah siap dengan seragam merah putihnya memperhatikan sang ibu mengurus adiknya.
Hari pertama masuk sekolah Anak Zul Zivilia
Hanya dua anak Zul dan Retno yang hari itu berangkat sekolah, karena putra sulungnya masih libur hingga tanggal 17, hal itu disampaikan oleh Retno.
Saat kedua putranya sudah siap, Retno segera mengeluarkan sepeda motor untuk mengantar putranya yang duduk di bangku SD.
Sementara putra bungsunya dia antar belakangan karena jarak sekolahnya lebih dekat.
Bahkan, untuk menuju ke sekolah si bungsu, Retno memilih jalan kaki.
"Saya kan tadi abis nganter Yuki ke sekolah barunya, itu lumayan jauh, jadi butuh waktu sekitar 15 menit lah. Sekarang, giliran nganter yang TK ini," kata Retno.
"Sekolahnya dekat, jadi kita jalan aja ya," sambung Retno.
Retno pun mengantar putra bungsunya dengan berjalan kaki, Ia menggandeng tangan buah hatinya yang menggendong tas ransel warna merah.
Meski penuh kesederhanaan, Retno menyunggingkan senyum melihat anak bungsu yang berjalan di sebelahnya, kebahagiaan terpancar seperti orangtua lainnya yang mengantarkan anak di hari pertama masuk sekolah.
Illustrasi Zul Zivilia: Saya Mengunakan Narkoba Atas Kehendak Allah
Retno dan anak bungsunya pun sampai di sekolah, tak tampak kemewahan dari sekolah anaknya, tampak banyak orangtua mengantar anak-anak di halaman sekolah itu.
"Jadi, Yafi itu dari awal masuk sekolah dulu masih playgrup, engga minta ditemenin, malah (Retno) disuruh pulang," cerita Retno tentang anak keduanya.
Kini, Retno memag harus mengurus ketiga anaknya seorang diri tanpa sosok suami usai Zul Zivilia masuk bui.
Vokalis band Zivilia itu, tersandung kasus penyalahgunaan narkoba sejak Maret lalu.
Ditahannya Zul tentu membuat kehidupan keluarganya berubah.
Retno Paradina sang istri, mengaku bila kehidupannya kini sepi dan hampa.
Retno Paradinah, istri Zul Zivilia, saat Grid.ID jumpai di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (17/10/2019).
Pasalnya, sebelum ditangkap, Zul Zivilia kerap menemani Retno Paradina di rumah bersama dengan anak-anaknya.
Alhasil, suasana sepi tanpa sosok suami atau ayah dirasakan sang istri selama tiga bulan belakangan ini.
"Beda banget karena emang baru pertama kali gak bareng-bareng ya. Di rumah itu benar-benar sepi banget. Zul juga menyesal karena sudah berbuat seperti ini," kata Retno Paradina ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (10/6/2019).
Selain kesepian, Retno tidak menampik kalau ekonomi keluarganya menjadi goyang, karena memang tidak ada penghasilan setelah pria 37 tahun itu ditangkap aparat kepolisian.
Untuk membantu ekonomi keluarga, Retno mengaku kalau dirinya berusaha mencari pemasukan sendiri dengan berjualan kue-kue kering, agar bisa menghidupi anak-anaknya.
"Sekarang saya lagi usaha buka jasa titip dari pas puasa kemarin. Jasa titip sama bikin kue kering," ucapnya.
Usaha yang dilakukan oleh Retno setelah vokalis grup band Zivilia itu ditangkap, rupanya sudah dilakukan sebelum suaminya dibui.
Retno Paradinah, Istri Zul Zivilia
Namun, sebelum Zul ditangkap, Retno hanya menjalaninya iseng-iseng saja.
"Cuma kadang iseng-iseng bikin pisang ijo dan ada yang mau gitu kan. Tapi, karena kemarin kejadian, benar-benar sebulan puasa itu dibikin usaha buat catering. Jasa titip sama bikin kue. Jadi sebulan itu benar-benar berkah, alhamdulillah," jelasnya.
Retno memberitahukan pelantun 'Aishiteru' itu kalau dirinya menjadikan keisengannya berjualan itu, menjadi pekerjaan untuk mendapatkan uang agar bisa menghidupi anak-anaknya.
"Pas Zul tahu sih dia kemarin sempat nangis. Dia bilang, 'Kasian kamu capek, ngurusin aku dan ngurusin anak-anak. Maafin ya, ini karena saya' begitu," ungkapnya.
"Terus dia bilang lagi, 'ini semua gara-gara aku kamu jadi menderita' begitu. Ya saya juga sedih, cuman harus dijalani," tambahnya.
Lebih lanjut, Retno berharap proses hukum yang dijalani oleh Zul bisa berjalan dengan lancar dan suaminya bisa mendapatkan hukuman yang ringan, bukan tuduhan hukuman mati seperti yang beredar selama ini.
"Ya harapannya mudah-mudahannya semua keluarga diberikan kesabaran dan mudah-mudahan proses hukumnya berjalan lancar, sesuai harapan kami semua," ujar Retno Paradina.
Terancam Hukuman Mati Hingga Istrinya Harus Banting Tulang Menghidupi Keluarga, Ini Alasan Zul Zivilia Jadi Pengedar Narkoba
Ia juga menyatakan bahwa anak mereka yang masih kecil tak mengetahui bahwa sang ayah kini tengah dipenjara. Retno mengaku tak bisa mengatakannya secara jujur pada sang anak.
"Kalau anak nggak banyak tanya. Kalau tanya, 'papa mana?'. Aku bilang lagi sekolah, nanti juga pulang," imbuhnya.
Saat di penjara, Zul tak bisa terus bertemu dengan kedua buah hatinya. Pasalnya, kedua anaknya itu tak bisa masuk ke ruang tahanan. Retno juga mengatakan karena pertemuan mereka yang sangat jarang, Zul merasa sangat rindu dengan anak-anaknya.
Retno Paradinah menjadi sosok yang paling sedih dengan kembali ditundanya sidang pembacaan tuntutan Zul Zivilia.
Terhitung, sudah enam kali sidang itu ditunda.
Bagaimanapun juga, kondisi ini semakin menguras tabungan Retno yang sekarang berperan sebagai tulang punggung keluarga.
Retno mengungkapkan, kini ia terpaksa menggantikan peran Zul sebagai tulang punggung keluarga.
"Apalagi lagi saya enggak ada sosok suami juga di rumah, setengah mati nyari nafkah buat sekolah anak. Ya berat kan, gimana nasib anak-anak," ucap Retno.
Zul Zivilia, Retno Paradinah
Retno berharap suaminya segera divonis atas kasus narkoba dan menjalani masa hukuman.
Untuk diketahui, Retno berdomisili di Selayar, Sulawesi Selatan.
Untuk menemani Zul, Retno harus membeli tiket pesawat yang cukup menguras tabungannya.
Sementara itu, ayah Retno, Andi Bachtiar merupakan kuasa hukum Zul dalam kasus tersebut.
"Seandainya kita sudah tahu kemarin saya bisa nunda Bapak (Andi Bachtiar) jangan ke sini dulu. Soalnya kan uangnya sudah menipis, pemasukan juga enggak ada kan, sudah sampai 6 kali kayak gini," ucap Retno.
Sidang Zul rencananya kembali digelar Senin (2/12/2019), masih beragendakan pembacaan tuntutan.