Pantas Deolipa Yumara Berani Gugat Bareskrim, Mantan Pengacara Bharada E Punya Sosok Bekingan Sakti, Jangan Lagi Tanya Foto Wajahnya

Fotokita.net - Deolipa Yumara mantan pengacara Bharada E atau Richard Eliezer dengan berani membuat rencana mengunggat Bareskrim Rp 15 triliun. Ternyata mantan pengacara Bharada E punya sosok bekingan sakti. Jangan lagi tanya foto wajahnya.

Deolipa Yumara sengaja meminta bayaran atau fee sebagai pengacara Bharada E dengan nilai fantastis itu kepada negara. Dia bilang sengaja minta uang Rp 15 triliun supaya bisa foya-foya.

Permintaan bayaran selangit itu diajukan setelah kuasanya sebagai pengacara Bharada E dicabut. Pantas berani gugat Bareskrim Polri, ternyata Deolipa Yumara punya sosok bekingan sakti. Jangan lagi tanya soal foto wajahnya.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengatakan, Bharada E mencabut kuasa Deolipa Yumara dan Muhammad Boerhanuddin dari status pengacara. "Iya betul," ujar Andi kepada wartawan pada Jumat (12/8/2022).

Pencabutan kuasa oleh Bharada E tersebut tertuang dalam surat pencabutan kuasa yang beredar. Surat ini sudah dikonfirmasi oleh Andi.

Dalam surat berupa ketikan tersebut, Bharada E mencabut kuasa Deolipa dan Boerhanuddin per 10 Agustus 2022.

"Dengan ini, saya selaku pemberi kuasa menyatakan mencabut kuasa tersebut terhitung sejak tanggal surat ini ditandatangani," tulis Bharada E dalam surat pernyataan pencabutan kuasanya kepada Deolipa dan Boerhanuddin.

Bharada E juga menuliskan bahwa Deolipa dan Boerhanuddin sudah tidak punya hak untuk melakukan tindakan hukum terhadap dirinya.

Baca Juga: Dipecat Bharada E, Pengacara Deolipa Yumara Curiga Isi Surat Cabut Kuasa Kliennya, Foto Kabareskrim Polri Disentil

Facebook

Mantan pengacara Bharada E ternyata punya sosok bekingan sakti, pantas Deolipa Yumara berani gugat Bareskirim. Foto wajahnya dirahasiakan.

Ia juga mengaku bahwa surat pencabutan ini dia buat dalam keadaan sadar dan tanpa ada paksaan dari pihak mana pun.

Deolipa Yumara sendiri mendapatkan surat penunjukan sebagai pengacara Bharada E dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Dia tidak sendirian. Rekannya, Muhammad Boerhanuddin menjadi tandem kompak dalam menangangi kasus yang melilit Bharada E.