Follow Us

Nasi Sudah Jadi Bubur, Foto Aib Kapolsek Nunukan Terlanjur Viral, Polisi yang Dipukuli AKBP Syaiful Anwar Akui Sudah Lakukan Kesalahan Fatal Ini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 26 Oktober 2021 | 17:00
Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.
Facebook

Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.

Fotokita.net - Foto aib Kapolsek Nunukan AKBP Syaiful Anwar terlanjur tersebar luas di media sosial. Akibatnya, Kapolsek Nunukan langsung dicopot dari jabatannya. Kini, Brigadir Sony Limbong polisi yang dipukuli AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah lakukan kesalahan fatal ini.

Foto aib Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar yang tertangkap kamera memukuli anak buahnya menjadi perbincangan netizen Tanah Air hingga mendorong Polda Kalimantan Utara mengeluarkan keputusan mendadak. AKBP Syaiful Anwar dicopot dari jabatannya sebagai Kapolres Nunukan.

Foto aib Kapolres Nunukan itu juga menyebar luas melalui media online. Foto ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap salah satu anggotanya di sebuah acara kemanusiaan. Video itu pun kemudian tersebar dan viral di media sosial.

Video berdurasi 43 detik tersebut menunjukkan bahwa peristiwa penganiayaan itu saat kegiatan baksos Akabri 1999 Peduli. Adapun video itu juga tertera waktu peristiwa itu diduga terjadi pada 21 Oktober 2021.

Baca Juga: Foto Tampang Anggota Polisi Korban Pemukulan Kapolres Nunukan Muncul, Begini Nasib Brigadir SL Usai Sebarkan Video Rekaman ke Group WA

Dalam video itu, seorang berseragam anggota Polri tampak tengah akan memindahkan sebuah meja. Namun tiba-tiba, seorang pria yang diduga Kapolres Nunukan AKBP SA menghujam tendangan dan memukul anggota itu hingga tersungkur.

Ketika dikonfirmasi, Kabid Propam Polda Kalimatan Utara Kombes Dearystone Supit membenarkan adanya video tersebut. Dia juga adanya insiden dugaan penganiayaan tersebut. "Iya benar (video tersebut, Red)," kata Supit saat dikonfirmasi, Senin (25/10/2021).

Menurut Supit, saat ini kasus tersebut masih tengah diperiksa oleh Propam Polda Kalimantan Utara. Sebaliknya, Kapolda Kaltara Irjen Pol Bambang Kristiyono telah menginstruksikan agar kasus ini diproses secara tuntas. "Sudah diperiksa. Tindak lanjutnya perintah Kapolda diproses tuntas," ujar dia.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmad menyampaikan Brigadir Sony Limbong yang menyebarkan rekaman video perilaku atasannya itu hingga viral di media sosial.

Baca Juga: Ini Foto Tampang Kapolres Nunukan yang Dicopot, Aksinya Hajar Anak Buah Gegara Zoom Error Bikin Geram, Rekaman CCTV Jadi Bukti

Ini foto tampang Kapolres Nunukan Syaiful Anwar yang langsung dicopot dari jabatannya usai menghajar anak buahnya.
Facebook

Ini foto tampang Kapolres Nunukan Syaiful Anwar yang langsung dicopot dari jabatannya usai menghajar anak buahnya.

Kombes Budi Rachmad menyampaikan Brigadir Sony Limbong sengaja mengambil rekaman CCTV tak lama mendapat penganiayaan dari Kapolres Nunukan AKBP SA. "Iya yang ambil rekaman CCTV adalah Brigadir SL yang kebetulan bertugas di TIK Polres Nunukan," kata Budi.

Budi menuturkan video awalnya hanya diberikan ke grup se-angkatannya di Polri. Namun, video tersebut justru kini viral di media sosial hingga membuat atasannya kini dicopot dari jabatannya.

"Awalnya dikirim ke grup TIK Polda Kaltara dan grup letting bintara," tukasnya.

Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar ternyata sempat melakukan mutasi terhadap anggota yang dianiayanya Brigadir Sony Limbong ke Polsek perbatasan Malaysia. Hal itu tertera dalam surat telegram bernomor ST/30/X/2021.

"Kapolres mengeluarkan TR mutasi kepada anggota namanya Brigadir SL yang dipukul itu dari Banit Bintara Unit PIK NIK Polres Nunukan jadi ke Polsek yang berbatasan dengan Malaysia," kata Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmad saat dikonfirmasi, Selasa (26/10/2021).

Baca Juga: Foto Tampang Kapolres Nunukan yang Aniaya Anggota Beredar, Aksi Oknum Polisi yang Main Hakim Sendiri Terekam Kamera CCTV, Begini Nasibnya Sekarang

Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.
Instagram

Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.

Budi menyampaikan surat telegram itu kini telah dibatalkan usai video penganiayaan Kapolres Nunukan AKBP SA terhadap Brigadir SL viral di media sosial.

Pembatalan itu berdasarkan perintah Kapolda Kaltara Irjen Pol Bambang Kristiyono.

"Nah TR itu perintah Pak Kapolda suruh dibatalkan dianggap batal kan perintah Kapolda. Kemudian Kapolres Nunukan dikeluarkan SKEP besok, rencananya dikeluarkan SKEP penonaktifan Kapolres Nunukan," jelas dia.

Budi menjelaskan mutasi itu berkaitan dengan buntut Brigadir Sony Limbong yang sempat menghilang saat kegiatan baksos Akabri 1999 Peduli. Saat itu, Kapolres Nunukan AKBP SA mencari keberadaan Brigadir SL, namun tidak ada.

Ia menerangkan Kapolres Nunukan AKBP SA pun akhirnya naik pitam. Dia pun langsung melakukan penganiayaan seperti video yang beredar di media sosial.

Baca Juga: Foto Polsek Kutalimbaru Jadi Sorotan, Oknum Penyidik Disebut Cabuli Istri Tersangka Kasus Narkoba, Ini Kronologinya

Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.
Facebook

Foto aib ini berasal dari tangkapan layar sebuah video dugaan pemukulan Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar terhadap Brigadir Sony Limbong.

"Kalau yang beredar laporannya yang bersangkutan anggota PIK itu pada saat acara mungkin ada gangguan signal itu kan, itu kan bagian PIK, nah dipanggil tidak ada, mungkin Kapolres marah kan. Kalau laporan itu yang beredar di group seperti, tapi kan saya perlu klarifikasi dulu Kapolresnya seperti apa kan," tukasnya.

Belakangan, Brigadir Sony Limbong, anggota Polres Nunukan yang dipukul Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah melakukan kesalahan fatal ini. Brigadir Sony Limbong meminta maaf atas tersebarnya video dugaan penganiayaan yang dialami dirinya di media sosial.

Permintaan maaf itu disampaikan Brigadir Sony Limbong melalui video yang tersebar di media sosial. Salah satunya di antaranya dibagikan akun Instagram @tarakanku pada Senin (25/10/2021) malam.

Brigadir Sony Limbong yang tengah memakai seragam Polri itu meminta maaf kepada Kapolres AKBP Syaiful Anwar lantaran telah menyebarkan video penganiayaan yang dialami dirinya tersebut.

Baca Juga: Foto Korban Mesum Kapolsek Parigi Beredar, Oknum Polisi Bejat Akhirnya Dipecat, Terkuak Pelaku Lucuti Pakaian Anak Tersangka

Brigadir Sony Limbong, anggota Polres Nunukan yang dipukul Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah melakukan kesalahan fatal ini.
Instagram

Brigadir Sony Limbong, anggota Polres Nunukan yang dipukul Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah melakukan kesalahan fatal ini.

"Selamat malam Komandan, dan rekan-rekan terkhusus untuk Bapak Kapolres AKBP SA. Saya mohon maaf atas video yang beredar di media sosial, karena pada saat mengupload video tersebut tidak berpikir secara jernih," kata Brigadir SL.

Ia menyampaikan pihaknya juga menyesal telah menyebarkan video tersebut. Sebaliknya, dia juga telah menemui Kapolres Nunukan AKBP SA untuk menyelesaikan masalah ini.

"Dengan beredarnya video tersebut, saya sangat menyesal dan saya membenarkan bahwa saya tidak melaksanakan perintah pimpinan. Setelah kejadian tersebut, saya langsung menghadap Bapak Kapolres untuk menyelesaikan masalah tersebut," ungkap dia.

Lebih lanjut, ia menyampaikan permohonan maaf yang disampaikannya itu tidak ada unsur paksaan.

"Permohonan maaf ini tidak ada paksaan dari siapapun. Demikian komandan mohon maaf yang sebesar-besarnya, demikian terima kasih," tukas Brigadir Sony Limbong.

Baca Juga: Foto Adik Ipar Ahok Disorot Usai Kepergok Pacaran Pakai Mobil Dinas Polisi, Tabiat Asli Ibunda Puput Nastiti Dikuliti

Brigadir Sony Limbong, anggota Polres Nunukan yang dipukul Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah melakukan kesalahan fatal ini.
Instagram

Brigadir Sony Limbong, anggota Polres Nunukan yang dipukul Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar mengakui sudah melakukan kesalahan fatal ini.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest