Follow Us

Gerak Lokomotor, Non Lokomotor dan Manipulatif Pada Permainan Rounders

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 20 Juli 2021 | 23:58
Ilustrasi gerak manipulatif dalam rounders
Pexels

Ilustrasi gerak manipulatif dalam rounders

Fotokita.net - Berikut gerak lokomotor, non lokomotor dan manipulatif pada permainan rounders.

Gerak lokomotor adalah gerakan berpindah tempat, di mana bagian tubuh tertentu bergerak atau berpindah tempat.

Selain itu, variasi dan kombinasi gerak menangkap dan melempar dalam permainan bola kecil termasuk ke dalam gerak dasar lokomotor.

Sementara gerak non-lokomotor adalah gerakan yang tidak disertai dengan perpindahan tempat.

Adapun, gerak manipulatif adalah gerakan yang melibatkan penguasaan pada sebuah objek atau gerak yang melibatkan suatu alat.

Tubuh akan terus bergerak selama kita sedang berolahraga. Misalnya seperti menendang bola, memukul bola, berlari, berjalan, melompat, atau memutar tubuh.

Baca Juga: Contoh Penerapan Sila Ketiga Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari di Sekolah

Nah, gerakan-gerakan yang kita lakukan dalam olahraga terbagi atas dua gerak dasar, yaitu gerak lokomotor dan gerak non lokomotor.

Rounders merupakan jenis permainan bola kecil yang dimainkan oleh dua kelompok.

Setiap kelompok bertujuan mencetak angka dengan memukul bola dan berlari dari base pertama hingga base terakhir dalam tujuh babak/inning.

Permainan rounders membutuhkan koordinasi, reaksi cepat, serta penguasaan teknik melempar dan menangkap bola.

Rounders termasuk kategori olahraga softball. Pertandingan rounders dilaksanakan pertama kali di Indonesia pada tahun 1967 antara tim Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Bersamaan dengan pertandingan tersebut, dibentuklah induk olahraga softball seluruh Indonesia, yaitu Persatuan Basebal dan Softball Amatir Indonesia (Perbasasi).

Pada tahun 1969, rounders pertama kali dipertandingkan secara resmi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) IX.

Baca Juga: Contoh Gerak Lokomotor dan Non Lokomotor dalam Olahraga Sepakbola

Gerak lokomotor saat berolahraga juga terjadi pada permainan rounders.

Rounders adalah sebuah permainan atau olahraga yang dilakukan secara beregu.

Olahraga ini mirip dengan permainan kasti, juga menggunakan bola kecil dan terdiri dari 12 orang pemain.

Nama olahraga rounders mungkin asing bagi sebagian orang, tapi olahraga ini disebut juga sebagai baseball atau softball.

Dalam memainkan olahraga rounders, setiap pemain harus memiliki kemampuan untuk memukul dan menangkap bola, menghindari bola, hingga berlari mengelilingi lapangan.

Setiap regu akan mendapatkan dua kali kesempatan untuk melakukan pukulan dan menjaga lapangan.

Nah, ketika pemain mendapatkan kesempatan untuk memukul bola, maka ia harus berlari ke pos tertentu atau mengelilingi lapangan.

Baca Juga: Contoh Cara Tumbuhan Berkembang Biak dengan Tunas, Ternyata Ada Tunas yang Bisa Dimakan Manusia!

Ilustrasi gerakan non lokomotor dalam olahraga rounders
Photo by Tim Eiden from Pexels

Ilustrasi gerakan non lokomotor dalam olahraga rounders

Saat berlari, ia juga harus berusaha menghindari bola yang dilemparkan oleh pemain dari regu lawan ke arahnya.

Contoh Gerak Lokomotor dalam Olahraga Rounders

Apakah kita bisa menyebutkan gerak lokomotor apa saja yang dilakukan dalam olahraga rounders?

Ternyata ada berbagai gerak lokomotor ketika kita melakukan permainan rounders.

Pertama adalah gerakan berlari yang dilakukan oleh pemain setelah memukul bola.

Gerak lokomotor selanjutnya adalah ketika pemain berlari menghindari bola yang dilemparkan ke arahnya.

Saat pemain berjalan dari satu pos ke pos lainnya juga merupakan gerak lokomotor, karena pemain berpindah tempat dari satu pos ke pos lain.

Baca Juga: Contoh Penerapan Sila Pertama Pancasila Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Perilaku Sehari-hari

Gerak lokomotor dalam rounders selanjutnya adalah ketika pemain berlari atau berjalan mengejar bola.

Gerak dasar lokomotor pada permainan rounders terdiri atas gerakan melempar bola, menangkap bola, dan memukul bola.

Dalam permainan rounders, gerakan tersebut dikombinasikan dengan berlari menuju tempat hinggap (base). Kombinasi gerak nonlokomotor dan manipulatif dapat ditunjukkan dalam gerakan, melempar, menangkap, serta memukul bola rounders.

Kombinasi gerak dasar permainan rounders dapat dilakukan secara berkelompok atau berpasangan.

Satu orang berperan sebagai pitcher yang bertugas melempar bola. Satu orang lagi bertugas memukul bola melalui lemparan bola dari pitcher.

Baca Juga: Contoh Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Cara Umbi Lapis

Satu orang lainnya menangkap bola hasil pukulan, kemudian melempar bola ke temannya yang lain. Ikutilah langkah-langkah berikut.

1. Bentuklah tim terdiri atas dua kelompok. Setiap kelompok terdiri atas 5–6 orang.

2. Tentukan kelompok pemukul dan kelompok penjaga.

3. Setiap anggota kelompok pemukul melakukan pukulan bola secara berurutan. Setiap pemukul mendapat kesempatan melakukan 3 kali pukulan.

4. Satu orang dari kelompok penjaga berperan sebagai pitcher. Pitcher melakukan lemparan bola ke arah pemukul. Tinggi bola yang dilempar antara tinggi lutut dan bahu pemukul.

5. Setelah memukul bola, pemukul harus berlari menuju tempat hinggap (base) secara berurutan.

6. Kelompok penjaga mengatur formasi di setiap base dan berusaha menangkap bola.

7. Lakukan kegiatan sampai semua pemukul mendapat kesempatan melakukan pukulan dan berlari.

8. Lakukan pergantian antara pemukul dan penjaga (bertukar posisi) jika seluruh pemukul sudah mendapatkan giliran melakukan pukulan.

Baca Juga: Jawaban Tanpa Organ Gerak Manusia dan Hewan Tidak Dapat Bergerak, Tema 1 Kelas 5 SD

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest