Sampai di rumah kakaknya Jepang belum juga disergap.
Tim penyergap dengan sabar membuntuti sasarannya ini ke tujuan berikutnya, bank tempat Sofyan menarik uang.
Pihak bank memperlihatkan bukti pengambilan uang kepada Jepang dan kakaknya yang ikut serta.
Merasa uangnya memang sudah dicairkan Jepang akhirnya kembali ke Perlak.
Tiba di salah satu perempatan jalan di ujung kota Lhokseumawe Jepang dipaksa berhenti oleh lampu merah.
Serombongan orang di sebuah mobil ikut berhenti di sebelahnya.
Saling pandang, sama-sama memberi senyum.
Seluruh penumpang mobil turun dengan cepat, langsung menghampiri pengendara motor di sebelahnya.
Tak disangka, seisi mobil tersebut adalah anggota Tim Kejar.
Tertangkaplah Jepang tanpa perlawanan berarti.