Biasa Angkat Senjata, Perwira Paspampres Mayor Bagas Nekat Jadi Dokter Demi Tiduri Letda Kowad, Foto Tampangnya Bikin Geram

Senin, 05 Desember 2022 | 09:25
Istimewa

Oknum perwira Paspampres Mayor Bagas Firmasiaga nekat jadi dokter demi tdiuri Letda Kowad. Foto tampangnya bikin geram.

Fotokita.net - Oknumperwira Paspampres Mayor Inf Bagas Firmasiaga yang biasa angkat senjata nekat menjadi dokter. Seperti tak tahan melihat kecantikan Kowad Letda Caj (K) GER, Mayor Bagas gelap mata hingga memperkosa korbannya.

Oknum Paspampres Mayor Inf Bagas Firmasiaga (BF) saat ini ditahan di Mako Paspampres, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto tampangnya sampai bikin geram Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Mayor Inf Bagas Firmasiaga yang merupakan Wadanden 2 Grup C Paspampres itu diduga memperkosa Letda Caj (K) GER, anggota Ajen Divisi Infanteri 3/Kostrad Gowa, Sulawesi Selatan di sebuah hotel di Bali.

Saat itu, Letda Caj (K) GER sedang mengikuti seleksi untuk pengamanan KTT G20 Bali.

Mayor Inf Bagas Firmasiaga diduga mengenal Letda Caj (K) GER sejak proses pelatihan pengamanan KTT G20.

Informasi yang dihimpun, dugaan pemerkosaan yang dilakukan Mayor Inf Bagas Firmasiaga tersebut terjadi di salah satu kamar hotel di Bali pada 15 November 2022 malam.

Awalnya Mayor Inf Bagas Firmasiaga datang ke kamar korban. Konon kabarnya, perwira menengah itu berdalih izin koordinasi pengamanan.

Saat itu, korban Letda Caj (K) GER kondisi kesehatannya sedang tidak fit. Belum diketahui pasti bagaimana kronologis dugaan pemerkosaan itu.

Namun kabarnya, korban Letda Caj (K) GER bangun pada keesokan paginya dalam kondisi tidak berbusana alias telanjang.

Kasus dugaan pemerkosaan itu dilaporkan oleh korban Letda Caj (K) GER kepada kolega dan komandannya.

Baca Juga: Komandan Pasprampres Sampai Kalang Kabut, Begini Alasan Gibran Rakabuming Enggan Buka Foto Wajah Korban Pemukulan Pengawal Jokowi

Letda Caj (K) GER mengaku sangat trauma dengan peristiwa yang dialaminya.

Oknum perwira Paspampres Mayor Inf Bagas Firmasiaga ternyata sudah menikah dan punya 2 anak. Sementara korban Kowad Letda Caj (K) GER masih gadis atau belum menikah.

Dari informasi yang beredar, ternyata korban Letda Kowad ini sudah berusaha dirayu oleh pelaku Mayor Inf Bagas beberapa kali.

Salah satu info yang beredar, pada tanggal 4 November 2022 sekitar pukul 12.00 WITA, Letda Caj (K) GER mendapatkan informasi dari orang tuanya bahwa neneknya telah meninggal dunia.

Setelah mendengar informasi tersebut Letda Kowad ini langsung menangis.

Pada saat itu, Kowad lulusan Akmil ini berada di dalam mobil bersama Kolonel (Mar) D, Mayor Inf Bagus Firmasiaga dan driver, sedang dalam perjalanan menuju ke Garuda Wisnu Kencana (GWK) dengan tujuan survei untuk kegiatan KTT G20.

Pada saat itu korban menangis di dalam mobil disamping Mayor Inf Bagus Firmasiaga.

Lalu pelaku berusaha untuk menenangkan Letda Caj (K) GER dengan cara memberikan tisu, mengusap kepala dan mencoba untuk merangkul.

Tapi perwira Kowad dari Divisi 3/Kostrad ini berusaha selalu menepis.

Singkat cerita, pada tanggal 15 hingga 16 November 2022 telah terjadi perbuatan pemerkosaan yang dilakukan oleh Mayor Inf Bagas Firmasiaga, Wadanden 2 Grup C Paspampres, terhadap Letda Caj (K) GER, Ajen Divif 3 Kostrad, di hotel daerah Jimbaran Bali.

Baca Juga: Di Antara Penjagaan Paspampres yang Ketat, Jokowi Menari dan Selfie di Antara Warga. Adakah Janji yang Akan Dituntaskan?

Istimewa

Oknum perwira Paspampres Mayor Bagas Firmasiaga nekat jadi dokter demi tdiuri Letda Kowad. Foto tampangnya bikin geram.

Mayor Inf Bagas Firmansiaga statusnya sudah berkeluarga dan telah memiliki 2 orang anak.

Sementara korban perwira Kowad Letda Caj (K) GER dengan statusnya masih belum berkeluarga atau belum kawin.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa meminta oknum Paspampres yang memperkosa perwira wanita ini segera dipecat dan sudah menjalani proses hukum pidana.

Jenderal Andika tidak mentoleransi tindakan amoral yang dilakukan oleh Mayor Inf BF ini.

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan dan tindakan terhadap pelaku.

“Sudah proses hukum, langsung. Kalau satu itu tindak pidana, ada pasal yang pasti kita kenakan, KUHP ada. Kedua, adalah dilakukan sesama keluarga besar TNI, bagi saya keluarga besar TNI, Polri, sama saja. Maka hukuman tambahannya adalah pecat. Itu harus,” kata Andika di Mako Kolinlamil Kamis (1/12/).

Andika memastikan, tidak ada kompromi baik itu terhadap pelanggaran ringan maupun pelanggaran berat yang dilakukan oleh anggota keluarga besar TNI.

“Enggak ada kompromi. Sekarang sudah ditahan, sudah (tersangka). Jadi kalau enggak salah sidiknya di Makassar,” tegas Andika.

Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak menyebut, pihaknya telah memberikan dukungan sekaligus pemulihan usai korban mendapat perlakuan tercela dari Mayor Inf Bagas Firmasiaga.

“Sudah pasti (memberikan dukungan dan pemulihan). Kita harus urus korban,” kata Maruli, Jumat (2/12/2022).

Baca Juga: Setia Kawal Kepala Negara, Begini Lika-liku Paspampres Sejak Era Soekarno. Salah Satunya, Suasana Tegang Bareng Presiden Soeharto di Bosnia!

Istimewa

Oknum perwira Paspampres Mayor Bagas Firmasiaga nekat jadi dokter demi tdiuri Letda Kowad. Foto tampangnya bikin geram.

Ia juga menegaskan bahwa penegakan dan kedisiplinan wajib dilakukan oleh para prajurit.

Apalagi hal ini juga sudah menjadi tanggung jawab Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. “Penegakan disiplin prajurit sudah menjadi prioritas Panglima TNI saat ini,” ujarnya.

Bobby menyebutkan bahwa kasus ini tidak perlu ada kompromi bagi siapapun yang telah melakukan pemerkosaan, khususnya Anggota TNI. “Tidak boleh ada kompromi,” ucapnya.

Sementara itu, Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak menanggapi pemerkosaan anak buahnya Kowad Letda Caj GER oleh oknum perwira Paspampres Mayor Inf Bagas Firmasiaga (BF).

Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak menyebut pihaknya telah memberikan dukungan kepada korban Letda Caj GER.

Korban merupakan anggota Divisi Infanteri 3/Kostrad berinisial Letda Caj (K) GER yang bermarkas di Gowa Sulawesi Selatan.

Maruli menyebut, pihaknya telah memberikan dukungan sekaligus pemulihan usai korban mendapat perlakuan tercela dari Mayor Infanteri Bagas.

“Sudah pasti (memberikan dukungan dan pemulihan). Kita harus urus korban,” kata Maruli, Jumat (2/12/2022).

Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi mengomentari perbuatan Mayor Inf Bagas Firmasiaga yang rudapaksa Kowad Letda Caj (K) GER.

Mayor Inf Bagas Firmasiaga merupakan Wadanden 2 Grup C Paspampres. Sementara Kowad Letda Caj (K) GER merupakan Divisi III/Kostrad yang bermarkas di Gowa, Sulsel.

Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi menyatakan bahwa masyarakat Indonesia mendorong TNI untuk usut tuntas kasus pemerkosaan tersebut.

Baca Juga: Paspampres Dibikin Repot Kawal Jan Ethes, Lihat Foto Gemasnya Yuk

Istimewa

Oknum perwira Paspampres Mayor Bagas Firmasiaga nekat jadi dokter demi tdiuri Letda Kowad. Foto tampangnya bikin geram.

Bobby menekankan agar pelaku kasus pemerkosaan diproses secara hukum dan dipecat dari TNI.

“Usut tuntas, bila ditemukan bersalah proses hukum, pecat dengan tidak hormat,” kata Bobby, Sabtu, 3 Desember 2022.

Mayor Inf Bagas Firmasiaga ditahan di Mako Paspampres, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Proses hukum terhadap Mayor Inf Bagas Firmasiaga juga sudah berjalan.

Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) menetapkan Mayor Inf Bagas Firmasiaga sebagai tersangka.

"Yang bersangkutan (Mayor Inf Bagas Firmasiaga, Red) sudah resmi tersangka. Saat ini proses hukum sudah dijalankan," tegas Danpuspomad Letjen TNI Chandra W Sukotjo di Jakarta, Jumat, 2 Desember 2022.

Terkait pasal yang disangkakan masih disusun oleh tim penyidik Puspomad.

Penyidik akan menerapkan pasal berdasarkan keterangan saksi korban (Letda Caj (K) GER, Red) dan alat bukti pendukung lainnya.

Sementara itu, Danpaspampres (Komandan Pasukan Pengamanan Presiden) Marsekal Muda Wahyu Hidayat Sudjatmiko menegaskan pihaknya menyerahkan kasus pemerkosaan yang dilakukan anak buahnya itu kepada POM TNI.

Kasus dugaan pemerkosaan oknum perwira Paspampres berpangkat mayor terhadap perwira pertama wanita dari Kostrad diduga terjadi di Bali pada November 2022 lalu. Saat itu, keduanya berada di Bali dalam rangka tugas pengamanan KTT G20.

Baca Juga: Ingat Foto Rumah Terkepung Dinding yang Jadi Viral? Pemiliknya Sempat Minta Bantuan Jokowi Sampai Dikejar Paspampres Akhirnya Bisa Temukan Solusi, Begini Kabarnya Sekarang

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya