Cara Foto Travel yang Bikin Bangga, Fotografer Pro Beri Trik Jitu

Fotokita.net - Berikut ini cara foto travel yang bikin bangga saat dipamerkan melalui akun media sosial. Fotografer profesional memberi trik jitu.

Anda telah menghabiskan waktu berhari-hari dengan terbang, mengemudi, feri, naik kereta, atau bahkan kombinasi dari semua moda transportasi ini untuk mencapai tujuan Anda.

Dan sekarang Anda akhirnya berada di sini, tempat yang selalu Anda impikan, ceritakan kepada teman, dan pamerkan kepada rekan kerja Anda, jadi tentu saja Anda ingin mengabadikannya dengan segala kemegahannya di smartphone atau kamera digital mewah Anda.

Tetapi ketika Anda melakukannya, Anda menyadari bahwa gambar-gambar itu tidak adil dan Anda terjebak tanpa apa pun untuk ditampilkan untuk perjalanan seumur hidup Anda.

Tapi tidak harus seperti itu. Nyatanya, fotografi perjalanan tidak hanya mudah, tetapi juga menyenangkan. Yang harus Anda lakukan adalah mendengarkan para ahli.

Pada perjalanan baru-baru ini, kami cukup beruntung untuk menghabiskan sedikit waktu di antara beberapa yang terbaik dalam bisnis fotografi travel, termasuk Renan Ozturk, seorang fotografer seperti National Geographic dan atlet dengan North Face.

Lalu, ada Elisabeth Brentano, seorang fotografer yang berbasis di California yang menghabiskan hampir satu dekade di ruang redaksi di sekitar Los Angeles sebelum menukarnya untuk tinggal di jalan mencari bidikan lanskap yang sempurna.

Chelsea Yamase, seorang petualang dan fotografer asal Kauai yang fotonya akan membuat Anda ingin belajar menyelam bebas saat ini juga.

Inilah cara foto travel yang bikin bangga. Fotogafer pro memberi trik jitu agar hasil terbaik yang akan diapresiasi oleh siapa pun dari pemula hingga ahli.

Baca Juga: Biar Gak Nyesel Seumur Hidup, Begini Cara Foto Liburan yang Keren

Renan Ozturk: ​​Kejar cahaya

"Tip fotografi perjalanan terbesar saya adalah sesuatu yang sangat sederhana, yaitu memotret dalam cahaya yang baik," kata Ozturk, menjelaskan bahwa cahaya yang baik dapat ditemukan selama "matahari terbenam atau matahari terbit. Itu juga meluas ke pra-matahari terbit dan pasca-matahari terbenam. ."

Bagi Ozturk, pengaturan waktu benar-benar adalah segalanya dalam hal mengambil foto dan menikmati waktu Anda saat bertualang di seluruh dunia.

"Tetap keluar sedikit lebih lama dari kebanyakan orang," katanya. "Itu akan memberi Anda foto yang lebih baik dan akan membantu Anda mengalahkan kerumunan untuk makanan dan foto Anda."

Terakhir, fotografer dan dokumenter menyarankan calon fotografer perjalanan mempelajari cara menggunakan beberapa aplikasi pengeditan, seperti Lightroom Mobile. "Ini benar-benar akan membuat perbedaan besar," kata Ozturk.

Chelsea Yamase: Jepret foto candid

"Saya pikir foto terbaik membangkitkan rasa tempat dan membuat Anda tersesat di momen tertentu; foto liburan tidak terkecuali," kata Yamaze. "Tiga aturan yang saya gunakan: pencahayaan, komposisi, dan koneksi."

Jelas dengan sekilas akun Instagram Yamase yang sangat populer bahwa dia mematuhi aturan ini secara religius, yang membantu para pengikutnya merasa seperti mereka bepergian tepat di sampingnya saat dia menyelam bebas di Hawaii atau berkemah di bawah bintang di Yellowstone.

Dan seperti Ozturk, Yamase percaya bahwa bangun pagi benar-benar membuahkan hasil.

"Secara umum, memotret di pagi atau sore hari, pemandangan laut tropis terkadang terlihat bagus di tengah hari saat warna air paling cerah," katanya, menambahkan bahwa menghabiskan beberapa saat ekstra berjalan di sekitar area akan membantu Anda mengatur jepretan yang sempurna.

Baca Juga: 12 Cara Foto yang Bagus dengan Kamera HP Android, Mudah Kok!

"Dapatkan rendah atau tinggi, dan ambil beberapa dari setiap tempat. Angin sepoi-sepoi, sedikit perubahan sudut atau postur dapat membuat perbedaan besar," kata Yamase. "Anda selalu dapat kembali dan menghapus yang tidak Anda sukai."

Dan di luar teknis, Yamase menjelaskan bahwa "koneksi" adalah bagian terpenting dalam mengambil foto apa pun.

"Bagaimana rasanya berada di sini dan bagaimana saya bisa menggambarkan emosi itu," Yamase bertanya pada dirinya sendiri sambil menekan penutup kameranya.

"Saya melihat begitu banyak foto liburan di mana pasangan atau keluarga berdiri di depan sudut pandang, semuanya berpose dan tersenyum.

Sama sekali tidak ada yang salah dengan itu (mereka membuat kartu Natal yang hebat) tetapi lebih dari itu menunjukkan bahwa 'Hei, kita semua berhasil di sini!,' di sana tidak banyak cerita."

Sebaliknya, dia menyarankan orang mencoba untuk bergerak dan berinteraksi dengan lingkungan di sekitar mereka, yang menurutnya "secara inheren akan lebih menarik."

Yamase mencatat bahwa sering kali foto terbaik mengambil momen nyata ("mungkin teman Anda sedang berbaring dengan bahagia di pantai") dan memperhalusnya hanya dengan satu sentuhan.

Dia menyarankan mengarahkan subjek Anda untuk bergerak dengan cara tertentu ("mungkin memintanya untuk berbaring 15 kaki jauhnya di mana pasir tidak terganggu dan Anda bisa mendapatkan air hanya menyentuh jari kakinya") untuk membantu Anda tidak hanya menangkap gambar yang indah, tetapi juga menangkap perasaan saat itu juga.

"Secara keseluruhan, saya telah berada di beberapa tempat terindah di dunia dan foto favorit saya selalu yang paling berhubungan dengan saya," kata Yamase.

"Saat-saat yang jujur, canggung, menginspirasi, dan bersemangat yang tidak dapat Anda rencanakan. Jadi jauhkan kamera itu dan jangan takut untuk mengambil foto candid di sepanjang jalan."

Baca Juga: Cara Foto Otomatis di iPhone, Cukup Pakai Fitur Tersembunyi Ini

Elisabeth Brentano: Bicaralah dengan penduduk setempat

"Jika Anda ingin pulang dengan foto yang benar-benar berkesan, perlakukan itu seperti karya seni dan luangkan waktu Anda," kata Brentano.

Seperti Yamase, Brentano mengatakan sangat penting bagi Anda untuk berjalan-jalan di sekitar area selama beberapa menit untuk menemukan komposisi yang sempurna.

"Jangan takut untuk kembali lagi dan mencoba penerangan yang lebih baik, jika Anda punya pilihan itu," katanya.

Brentano menjelaskan bahwa saat Anda tidak terburu-buru, Anda punya waktu untuk berpikir dan mencoba hal baru dengan fotografi Anda.

"Anda masih dapat mengambil gambar di tempat yang sama seperti orang lain, tetapi cobalah untuk menempatkan kreativitas Anda sendiri di dalamnya, apakah Anda sedang memotret atau mengedit."

Brentano menambahkan bahwa mencari elemen latar depan yang unik, seperti bunga atau bebatuan, akan menambah kesan mendalam pada foto Anda.

Apalagi, katanya, jangan takut untuk melakukan sedikit riset atau bertanya-tanya dengan penduduk setempat tentang tempat matahari terbit dan terbenam yang menakjubkan. "Usaha Anda hampir selalu akan dihargai," katanya.

Dan jika Anda ingin mengambil foto diri sendiri tetapi tidak ada orang yang membantu, pastikan untuk menguasai seni selfie tripod.

"Anda dapat dengan mudah mengatur pengatur waktu 10 detik pada sebagian besar kamera, dan jangan takut untuk mencobanya beberapa kali - saya jelas bukan orang yang suka sekali."

Baca Juga: 9 Cara Foto Aesthetic dengan Kamera HP, Bisa Langsung Praktek

(*)