Padahal Ada Saksinya, Ini Adegan Putri Candrawathi di Kamar Rumah Magelang yang Dipotong Saat Rekonstruksi, Foto Istri Ferdy Sambo Jadi Sorotan

Kamis, 01 September 2022 | 19:55
Youtube

Ini adegan Putri Candrawathi di kemar rumah Magelang yang dipotong saat rekonstruksi. Padahal ada saksinya. Foto istri Ferdy Sambo disorot.

Fotokita.net - Adegan rekonstruksi peristiwa di Magelang terkait pembunuhan Brigadir J rupanya ada yang tak terekam kamera dalam siaran YouTube Polri TV. Padahal ada saksinya yang membuat keterangan atas adegan Putri Candrawathi di kamar rumah pribadi Ferdy Sambo di Magelang.

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengungkap sejumlah adegan rekonstruksi peristiwa Magelang yang tak muncul di layar Polri TV.Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik sebagai pengawas eksternal yang hadir dalam rekonstruksi peristiwa pembunuhan Brigadir J pada Selasa (30/8/2022) menceritakannya.

Ini adegan Putri Candrawathi saat berada di kamar rumah Magelang yang dipotong saat rekonstruksi. Padahal ada saksinya. Foto istri Ferdy Sambo jadi sorotan netizen di media sosial.

Timsus Polri diketahui telah menggelar reka ulang sebanyak 74 adegan terkait peristiwa pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di tiga lokasi rumah Eks Kadiv Propam Polsi Ferdy Sambo. Rekonstruksi itu berlangsung selama 7,5 jam.

Pada saat rekontruksi semua tersangka dihadirkan. Mereka adalah Ferdy Sambo, istrinya Putri Candrawathi, Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal atau Bripka RR, dan asisten rumah tangga Kuwat Maruf. Kelimanya dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Taufan Damanik mengomentari perihal Putri Candrawathi yang melakukan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J dalam programGaspol!di YouTube Kompascom.

Taufan mengungkapkan, istri dari Ferdy Sambo tersebut merupakan orang yang detail dalam menggambarkan kejadian.

Bahkan, karena terlalu detail, hal-hal yang tidak prinsipil dalam rekonstruksi disampaikan.

Baca Juga: Sebut Kata Ini Bisa Ringankan Hukuman Ferdy Sambo, Hotman Paris Ngaku Ditawari Tangani Kasus Suami Putri Candrawathi, Foto Sang Pengacara Dibahas

Youtube

Ini adegan Putri Candrawathi di kemar rumah Magelang yang dipotong saat rekonstruksi. Padahal ada saksinya. Foto istri Ferdy Sambo disorot.

“Dia orang yang detail saya kira, sampai hal-hal yang menurut saya tidak terlalu prinsipil, (misalnya) si a berada di sini, atau berada di situ,” ucap Taufan.

“Bahwa dia (dalam) situasi tertekan ya kelihatanlah dari matanya bengkak, tapi dia cukup punya daya ingatan yang tinggi sehingga sampai detail.”

Taufan juga membeberkan sejumlah adegan rekonstruksi peristiwa di Magelang terkait pembunuhan Brigadir J yang tidak terekam dalam siaran Polri TV.

Pada tayangan Polri TV, reka ulang diawali dengan adegan Putri Candrawathi berbaring di kasur. Namun, sebenarnya adegan rekonstruksi itu dimulai dengan adegan Putri menonton televisi (TV). Setelah itu, adegan Brigadir J yang ingin membopong Putri.

"Sedang nonton televisi, terus Brigadir J mau bopong [Putri Candrawathi] ajak Richard [Bharada E]," kata Taufan kepada wartawan, Kamis (31/8/2022) malam.

Taufan menjelaskan berdasarkan keterangan yang dikumpulkan pihaknya, adegan itu merupakan reka ulang dari peristiwa yang terjadi pada 4 Juli. Saat itu, Putri tengah menonton TV bersama Bharada E, Brigadir J dan asisten rumah tangganya, Kuat Maruf.

Saat itu, Putri disebut merasa tidak enak badan. Lalu, Brigadir J berinisiatif untuk membopong Putri ke kamar. Namun, kejadian membopong itu belum sempat terjadi, karena Kuat menegur.

Berdasarkan pengakuan tersangka kepada Komnas HAM, Kuat menegur Brigadir J karena menganggap sikap tersebut tidak tidak senonoh.

Baca Juga: Ancam Bunuh Brigadir J Pakai Pisau, Ini Teriakan Kuat Maruf Pergoki Yosua Mengendap-endap dari Lantai Kamar Putri Candrawathi, Foto Terkininya Beredar

Youtube

Ini adegan Putri Candrawathi di kemar rumah Magelang yang dipotong saat rekonstruksi. Padahal ada saksinya. Foto istri Ferdy Sambo disorot.

“Terus Brigadir J mau bopong ajak Richard, ditegur sama Kuat. Dia hanya mau bopong, tapi enggak terjadi, karena langsung dilarang (Kuat Ma’ruf), 'hei jangan, apaan kau'," terang Taufan.

Adegan berikutnya yang tidak terekam dan tidak ada dalam rekonstruksi yakni saat Putri menangis di kamar mandi. Mengacu pada hasil pemeriksaan Komnas HAM, peristiwa itu disebut terjadi dan disaksikan oleh asisten rumah tanggayang lain, Susi.

"Itu kan peristiwa yang di kamar tidak di rekonstruksi kan," ujar Taufan.

"Iya Susi dengar ibu nangis-nangis, dia pertama ngira ibu PC sedih karena anaknya gitu, tapi itu kan sekali lagi versi kelompok mereka kan," imbuhnya.

Setelah itu, kata Taufan, adegan selanjutnya adalah Kuat memarahi Brigadir J dan mengancam akan membunuh. Peristiwa itu, pada saat pemeriksaan, Komnas HAM juga dapatkan dari keterangan kekasihnya Brigadir J, Vera. Peristiwa itu terjadi pada 7 Juli, sehari sebelum Brigadir J tewas.

"Dia marah, itu lahkalau disinkronkan dengan telpon antara J dengan Vera memang dia ceritakan diancam sama si Kuat, salah dengar kan skuad skuad," ucapnya.

Foto istri Ferdy Sambo jadi sorotan. Saat rekonstruksi digelar, Putri Candrawathi kembali bertatap muka dengan suaminya, yang mengenakan baju tahanan. Tangan Ferdy Sambo terikat kabel tis. Sementara, Putri sendiri tidak memakai baju oranye dan tangannya dibiarkan bebas.

Baca Juga: Isu Hubungan Intim dengan Kuat Maruf Dibantah, Putri Candrawathi Bilang Begini Saat Sopirnya Berada di Kamar, Foto Adegan Reka Ulang Jadi Bukti

Kompascom/Kristianto Purnomo

Ini adegan Putri Candrawathi di kemar rumah Magelang yang dipotong saat rekonstruksi. Padahal ada saksinya. Foto istri Ferdy Sambo disorot.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya