Sama-sama Terima Rekor MURI, Ini Sosok Jenderal Bintang 2 yang Bawa Ferdy Sambo ke Mako Brimob, Foto Irjen Slamet Uliandi Sampai Ditelusuri

Rabu, 24 Agustus 2022 | 13:32
Facebook

Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi ditelusuri. Sama-sama terima rekor MURI.

Fotokita.net - Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa Ferdy Sambo ke tempat khusus di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Foto Irjen Slamet Uliandi sampai ditelusuri. Slamet dan Ferdy Sambo sama-sama ikut menerima penghargaan rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI).

Nama Irjen Slamet Uliandi disebutkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rapat bersama Komisi III DPR RI pada Rabu (24/8/2022). Slamet Uliandi saat ini memegang jabatan sebagaiKepala DivisiTeknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Polri. Sejak awal, Irjen Slamet sudah menjadi orang kepercayaan Kapolri.

Kapolri menyebutkan nama Irjen Slamet Uliandi bukanlah tanpa sebab. Slamet adalah jenderal bintang 2 yang membawa Ferdy Sambo ke tempat khusus di Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi sampai ditelusuri netizen. Dulu, Slamet dan Ferdy Sambo sama-sama menerima penghargaan rekor dari MURI.

Saat dibawaKepala Divisi TIK Polri Irjen Slamet Uliandi ke tempatkan khusus di Mako Brimob, Ferdy Sambo masih bersikukuh dengan skenario awal. Namun, akhirnya dia mengakui perbuatannya.

Kepada anggota DPR RI, Sigit mulanyamemaparkan telah melakukan mutasi yang bersifat demosi terhadap Irjen Ferdy Sambo yang saat itu menjabat sebagai Kadiv Propam Mabes Polri dan beberapa orang diantaranya.

Setelah melakukan mutasi itu, jalan Tim Khusus Polri mengusut kasus pembunuhan Brigadir J menjadi lancar. Tidak ada lagi hambatan dalam prosesnya.

Sigit menyebutkan, Tim Khusus lantas menetapkan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E sebagai tersangka. Saat itu, Kapolri mengatakan Bharada E mengaku akan menyampaikan yang sebenarnya.

"Kita tanyakan kenapa yang bersangkutan berubah, ternyata pada saat itu Saudara Richard mendapatkan janji dari Saudara FS akan membantu melakukan atau memberikan SP3 terhadap kasus yang terjadi, tapi ternyata faktanya Richard tetap menjadi tersangka sehingga atas dasar tersebut Richard menyampaikan akan mengatakan atau memberikan keterangan secara jujur dan terbuka," terang Sigit.

Baca Juga: Sudah Terpojok, Kuat Ma'ruf Masih Coba Melawan Hukum Usai Bharada E Jadi Tersangka, Foto Sopir Ferdy Sambo Dibahas

Facebook

Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi ditelusuri. Sama-sama terima rekor MURI.

Berdasarkan pengakuan Bharada E seluruh skenario awal yang dibangun Ferdy Sambo hancur berantakan. Semua informasi awal yang disampaikan jenderal bintang 2 itu berubah.

Bharada E lantasmeminta pengacara baru. Richard juga tidak mau dipertemukan dengan Ferdy Sambo. Sigit mengatakan berdasarkan keterangan tersebut, anggota Timsus yaitu Kadiv TIK Polri Irjen Slamet Uliandi, menjemput Ferdy Sambo.

"Berangkat dari keterangan Saudara Richard kami meminta salah satu anggota timsus pada saat itu Kadiv TIK untuk menjemput saudara FS," ujarnya.

Sigit juga menceritakan, ketika diperiksa Ferdy Sambomasih berkelit. Tetapi akhirnya Tim Khusus memutuskan menempatkan Ferdy Sambo ke tempat khusus di Mako Brimob.

Timsus saat itu meminta Slamet Uliandi menjemput Ferdy Sambo berdasarkan pengakuan terbaru Bharada E. Saat itu Bharada E telah mengubah pengakuannya dengan menjelaskan secara rinci peristiwa yang sebenarnya di rumah dinas Sambo.

"Kemudian mengubah semua informasi awal dan keterangan yang diberikan pada saat itu. Richard minta disiapkan pengacara baru serta tidak mau dipertemukan dengan saudara FS. Berangkat dari keterangan Saudara Richard kami meminta salah satu anggota timsus pada saat itu Kadiv TIK untuk menjemput saudara FS," papar Sigit.

"Di saat awal FS masih belum mengakui, masih bertahan dengan keterangan awal, dan berdasarkan keterangan Saudara Richard akhirnya timsus memutuskan untuk melakukan penempatan khusus di Mako Brimob Polri," urai Sigit.

Setelah tahu kondisi Ferdy Sambo, Richard akhirnya menuliskan keterangannya tentang apa yang dia ketahui terkait kasus itu pada 6 Agustus lalu. Bharada E mengaku diperintahkan Ferdy Sambo menembak Brigadir J.

Baca Juga: 'Kau Kasih Uang Nggak Sama Dia?' Ketua Komnas HAM Murka ke Ferdy Sambo di Mako Brimob, Foto Choirul Anam Sempat Disorot

Antara

Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi ditelusuri. Sama-sama terima rekor MURI.

Richard lantas menuliskan runtutan peristiwa mulai dari Magelang hingga TKP penembakan di rumdin Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan. Sigit mengatakan Sambo baru mengakui perbuatannya setelah Bharada E, Bripka RR dan Kuat Ma'ruf ditetapkan sebagai tersangka.

"Richard kemudian menuliskan keterangannya secara tertulis dimana di situ menjelaskan secara urut mulai dari Magelang sampai TKP Duren Tiga dan mengakui bahwa diirinya menembak Saudara Yosua atas perintah saudara FS," papar Sigit.

"Keterangan tersebut tentunya kita tuangkan dalam BAP dan saat itu juga Richard minta perlindungan ke LPSK untuk menjadi justice collaborator. Tanggal 7 Richard mengakui perbuatannya kemudian Ricky dan Kuat juga ditetapkan sebagai tersangka. Saudara kuat sempat akan melarikan diri namun diamankan dan berhasil ditangkap. Berdasarkan pengakuan 3 tersangka tersebut maka saudara FS akhirnya mengakui segala perbuatannya," lanjut Sigit.

Dari perubahan pengakuan Bharada E itu, Sigit menetapkan Ferdy Sambo sebagai tersangka penembakan Brigadir J pada 9 Agustus. Peran Sambo yakni memerintahkan Bharada E menembak Brigadir J serta membuat skenario adanya tembak menembak di TKP pembunuhan.

Sama-sama menerima Rekor MURI, ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa Ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi sampai ditelusuri.

Irjen Slamet Uliandi bersama-sama Ferdy Sambo menjadi tim sukses Jenderal Listyo Sigit saat pencalonan Kapolri. Setelah Sigit naik panggung, Slamet dan Ferdy Sambo terus berada di lingkaran dalam Kapolri.

Pada September 2021, Slamet dan Ferdy Sambo menemani Kapolri menerima penghargaan rekor MURI. Dalam sejumlah pemberitaan, Kapolri disebutkan menerima 3 rekor MURI melalui capaian 100 hari program PRESISI.

Baca Juga: Karir Suaminya Hancur Karena Ferdy Sambo, Ini Sosok Istri AKBP Ari Cahya Nugraha yang Bikin Jenderal Ikut Komentar, Foto Keluarganya Muncul

Facebook

Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi ditelusuri. Sama-sama terima rekor MURI.

Sejak dilantik Presiden Jokowi, Jenderal Sigit telah mencuri perhatian publik. Lewat program PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi), Kapolri melakukan banyak terobosan.

Terobosan Jenderal Listyo Sigit tersebut ternyata juga telah memecahkan rekor versi Museum Rekor Indonesia (MURI). Sigit menyabet 3 penghargaan sekaligus. Raihan tersebut juga tak terlepas dari sejumlah perwira tinggi Polri seperti Kadiv TIK Polri Irjen Slamet Uliandi dan AsSDM Kapolri Irjen Wahyu Widada.

Peran Irjen Slamet Uliandi selama ini juga menjabat sebagai ketua tim posko PRESISI. Sedangkan Irjen Wahyu Widada merupakan ketua tim naskah program PRESISI bersama Irjen Pol Ferdy Sambo.

Rekor Muri hanya diberikan pada orang tertentu yang memiliki pencapaian luar biasa atau mengalahkan sesuatu hal dan terbaru.

Berikut 3 penghargaan yang disabet Jenderal Listyo Sigit Prabowo:

1.Program Prioritas Kapolri terbanyak dalam 100 hari

2.Posko Pertama: Program Prioritas Kapolri dalam 100 hari (PRESISI)

2.Terobosan Kreatif Terbanyak dalam 100 haru Program Prioritas Kapolri (PRESISI: 8220 Terobosan Kreatif).

Baca Juga: Ancaman Sopir Putri Candrawathi ke Brigadir J Dibuka di DPR, Ajudan Irjen Ferdy Sambo Satu Ini Bisa Lega, Foto Brigadir Daden Sempat Dicurigai

Facebook

Ini sosok jenderal bintang 2 yang membawa ferdy Sambo ke Mako Brimob. Foto Irjen Slamet Uliandi ditelusuri. Sama-sama terima rekor MURI.

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya