Selamat Jalan Ibu Ani Yudhoyono, Sosok Perempuan Inspiratif Ini Punya Hobi Fotografi

Sabtu, 01 Juni 2019 | 11:56
foto : kompas.com

Susilo Bambang Yudhoyono dan Ani Yudhoyono

Fotokita.net - Kabar duka itu datang dari Singapura.Istri Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ibu Ani Yudhoyono diberitakanmeninggal dunia di Singapura, Sabtu (1/6/2019), pukul 11.50 waktu setempat. "11.50 meninggal dunia. mohon doanya. kami menunggu informasi dari keluarga SBY," kata Imelda Sari, Ketua Komunikasi Partai Demokrat, kepada KompasTV. Menurut Imelda, seluruh keluarga mendampingi Ani Yudhoyono.

Seperti diketahui, Ibu Ani telah dirawat secara intensif di National Universtiy Hospital Singapura sejak 2 Februari 2019 atas rekomendasi tim dokter kepresidenan Indonesia.

Sejak Jumat (31/5/2019) pagi, Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean telah menyebutkan Ani Yudhoyono sudah tak sadarkan diri.

"Pagi tadi pukul 08.00 drop lagi dan pukul 09.00 tidak sadarkan diri," kata Ferdinand, seperti dilansir dari Tribunnews.com.

Baca Juga: Ani Yudhoyono Wafat, Lihat Foto Kenangan Jadul dari Ibu Negara Nan Cantik Ini

Instagram/annisayudhoyono

Ani Yudhoyono tetap menyalurkan hobi fotografi meski dalam keadaan sakit.

Ibu Ani Yudhoyono memang seorang sosok yang menginspirasi perempuan Indonesia dengan hobi fotografinya dan aktif di media sosial, terutama Instagram.

Seperti ditulis oleh Munawwaroh dari Tempo.co.id, Ibu Negara Ani Yudhoyono telah meluncurkan buku fotografi yang berisikan foto-foto hasil jepretannya di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat, 28 Oktober 2011.

Foto ini diambil dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, selama beliau mendampingi suaminya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ke hampir semua provinsi di Indonesia dan berbagai negara di lima benua yang menurutnya telah membuka matanya untuk melihat realitas kehidupan yang dihadapi saat ini. Tak ketinggalan, foto keluarga juga menjadi "warna" yang wajib ada di buku ini.

Baca Juga: Idap Kanker Darah, Begini Foto-foto Anggun nan Kompak Ibu Ani Yudhoyono bareng Menantu Cantiknya

Ani bercerita mengenai hobi lama yang akhirnya ia geluti lagi setelah puluhan tahun ditinggalkannya. Menurutnya, ia diperkenalkan pertama kali dengan dunia fotografi oleh ayahnya, Sarwo Edhie Wibowo, saat ia masih remaja.Saat itu, ayahnya sangat rajin mendokumentasikan foto keluarga dengan kamera "Canon" jagoannya. Penasaran dengan hobi ayahnya itu, Ani bahkan sering mengikuti Sarwo Edhie menyepi di kamar gelap, saat ia mencetak foto-foto hasil jepretannya.Sarwo bukannya tak tahu ketertarikan putrinya terhadap fotografi. "Juli 1976, ketika saya menikah dengan Pak SBY, bersama-sama dengan saudara-saudari saya, ayah menambahkan tustel sebagai kado pernikahan kami. Dengan tustel itu, saya lakukan apa yang beliau lakukan," ujarnya saat menyampaikan kata sambutan dalam peluncuran bukunya yang berjudul The Colors of Harmony, A Photography Journey di Galeri Nasional, Jakarta, Jumat, 28 Oktober 2011.

Baca Juga: Idap Kanker Darah, Lihat Yuk Foto-foto Jadul Ibu Negara Ani Yudhoyono nan Cantik

Dengan tustel hadiah itulah, kata dia, ia mulai memotret beberapa momen keluarganya. Obyek yang paling menarik Ani adalah kedua putra mereka, yaitu Agus Yudhoyono dan Edhie Yudhoyono. "Benar kata ayah tercinta, dengan potret itu, saya bisa ikuti perkembangan dan pertumbuhan anak-anak kami, terutama, ya fisiknya. Itulah yang nyata dari tahun ke tahun," ujarnya.Tak terasa, kesibukan Ani menjadi ibu dan istri seorang prajurit membuatnya lupa akan hobi memotret. Hingga akhirnya tiga tahun lalu, ia kembali tergerak untuk kembali "bermain-main" dengan kamera, mengingat banyak kegiatan kenegaraan yang ingin ia rekam dengan foto hasil jepretannya sendiri."Saya sangat senang, tustel zaman sekarang tustel digital. Jauh lebih canggih dari zaman dulu. Enggak perlu negatif, motret jadi ringan dan menyenangkan. Kalau enggak pas, tinggal dihapus dalam sekejap," ujarnya tersenyum.

instagram @annisayudhoyono
instagram @annisayudhoyono

Ani Yudhoyono tetap melakukan hobi yang sudah lama dilakukannya

Ani melanjutkan, dalam tiga tahun, tak terasa ratusan obyek foto telah ia hasilkan. Dengan kamera canggih, hasilnya pun amat jauh dari mengecewakan. "Kagum sendiri, kok bagus ya. Artinya menyesal sendiri kok enggak dari dulu," ujarnya.Rasa penyesalan yang dimaksudkan Ani adalah keterlambatannya memanfaatkan posisinya sebagai istri orang nomor satu di Indonesia itu. Padahal, menurutnya, sebagai istri presiden, tentu selalu mendapat posisi dan sudut pandang terbaik dalam mengambil setiap momen kejadian."Contohnya saat menghadiri (perayaan) Hari Republik India di New Delhi, menyaksikan defile pasukan angkatan bersenjata India sangat meriah dan akbar karena disaksikan ribuan rakyat India. Sebagai tamu kehormatan, kami duduk di tribun bersama Presiden dan PM India. Saat itu, saya bawa tustel pocket yang saya taruh di balik selendang saya, karena waktu itu ada tulisan dilarang bawa tustel, handphone, saya akal-akali, saya simpan di balik selendang saya," ujarnya tersenyum.Saat pertunjukan defile, Ani tak kuasa untuk tak mengabadikan momen tersebut. Ia pun minta izin untuk memotret peristiwa langka itu. "Ibu Manmohan Singh bertanya ke panglima. Setelah dapat izin, saya baru abadikan peristiwa di depan tribun kehormatan. Waktu itu yang sangat menarik saya, seragam tentara dengan topi kipas warna-warni yang sangat cantik.""Melintasnya tentara kuda yang bawa bendera kecil merah-putih sebagai penhormatan kepada Presiden Indonesia dan juga pasukan unta. Tentu saja hal ini baru pertama kali ini saya lihat, ada pasukan naik unta," kata dia mengenang.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya