Follow Us

Canon EOS R, Kamera Mirrorless Mumpuni dengan Teknologi Tinggi

- Rabu, 13 Februari 2019 | 17:54
Canon EOS R
Canon

Canon EOS R

Terdapat format baru C-RAW, yang merupakan format RAW opsional dengan ukuran data lebih kecil, sehingga pemotretan saat mode continuous shooting dapat lebih cepat dan banyak.

Canon EOS R memiliki jendela bidik/viewfinder elektronik (EVF) OLED beresolusi tinggi, 3,69 juta titik. Hadirnya EVF dengan cakupan 100% ini mampu menghadirkan gambar yang mendekati warna aslinya dengan kejernihan tinggi sehingga memberikan pengalaman tersendiri bagi pengguna saat mengatur komposisi.

Terdapat tombol pengaturan multifungsi sentuh-geser pada bagian belakang atas kamera yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan pengguna, juga cocok untuk video karena tidak mengeluarkan suara. Pengguna juga dapat melakukan pengaturan lewat ring lensa RF, tanpa harus melihat EVF lagi. Kamera Canon pertama yang memiliki fitur mode FV, yang mana kecepatan rana, apertur, dan ISO dapat diatur secara fleksibel, baik otomatis atau manual.

Ketika sedang memotret maupun merekam video melalui EVF, pengguna dapat memanfaatkan fungsi Touch & Drag AF untuk memindahkan area fokus melalui sentuhan dan gerakan jari di layar LCD. Pengguna bisa semakin variatif dan kreatif dalam mengambil gambar dengan dukungan vari angle LCD touch screen, yang dapat diputar hingga 360 derajat. Mengambil foto selfie atau wefie pun tak menjadi masalah.

Membidik dengan bukaan lebar kini lebih mudah dengan adanya Eye Detection AF yang dapat mendeteksi mata subjek dan memastikan selalu fokus serta ketajaman gambar terjaga. Terobosan presisi AF hingga EV -6 membuat deteksi akurasi fokus bisa dilakukan meski kondisi minim cahaya yang ekstrim, bahkan mata manusia sulit untuk membedakan detilnya.

Canon EOS R dapat merekam video dalam Ultra High Definition 4K pada 30p/25p (3840 x 2460), yang dapat diaplikasikan di dunia broadcast maupun sinema. Kamera ini juga didukung Canon Log, yang telah terbukti hasilnya pada Cinema EOS System. Fitur ini sangat membantu untuk pengaturan kontras, detil, dan warna selama proses pascaproduksi.

Selain itu, perekaman 4K bisa mencapai 10-bit melalui terminal HDMI untuk menghasilkan gradasi dan rentang warna yang akurat. Selain itu, adanya fitur Focus Guide memberikan kenyamanan pengguna untuk mendapatkan fokus yang akurat ketika menggunakan mode Manual Focus. Kamera ini akan memberikan penanda area yang menjadi titik fokus.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest